Alia dan Rishab melangkah bersama menuju kamar Kedua nya saling berpegangan mesra
" Alia .. " ucap Rishab
" ya " sahut Alia
Alia berdiri di hadapan Rishab begitu dekat tanpa ada jarak Kepala nya mendanga dan mata nya menatap sayu wajah tampan Rishab yang mulai banyak di tumbuhi janggut
" berdansalah denganku " ucap Rishab
" apa .. " Alia menyipitkan sebelah mata nya
" jangan pura pura bodoh " ucap Rishab langsung memengang pinggul Alia dan mendempetkan nya pada tubuh nya
Alia tersentak kini tubuh nya menempel dengan tubuh Rishab Tangan kiri Alia memegang bahu kanan Rishab sementara tangan kiri nya mendarat di dada bidang Rishab
" tidak ada musik untuk berdansa Rishab " ucap Alia
" tidak perlu musik,matamu dan mataku akan menjadi nada di setiap gerakan tubuh kita " ucap Rishab dengan pandangan yang tajam
" emm ini bukan modus untuk menyetubui aku kan "
" kenapa berfikir seperti itu ? "
" saat berdansa,matamu dan mataku akan bertemu begitu tajam lalu wajah mu akan mendekat dan bibir mu akan mencium ku kemudian kamu akan mencumbui leherku hingga dada dan kamu berhasil membuatku terangsang lalu kita bercinta begitu kan rencana mu " ucap Alia
Rishab tersenyum di tempelkan dahi nya ke dahi Alia
" terserah apa pikiranmu,saat ini aku hanya ingin berdansa dengan mu "
Alia tersenyum
" kamu sangat manis " ucap Alia
" dan kamu sangat menggoda,tidak ada wanita yang mampu membuatku tergila gila "
" bukankah Vika pernah membuatmu tergila gila "
Rishab langsung menjauhkan kepalanya dari kepala Alia
" ayolah Alia,jangan merusak suasana romantis ini "
" emm katakan padaku,kapan pertama kali kamu ciuman dengan Vika "
" jangan merusak moment baik ini "
" kata kan saja dulu "
Rishab menatap tajam Alia
" kami belum pernah melakukan ciuman "
" apa kamu yakin ? " tanya Alia dengan senyum
Rishab mengangguk
" jadi ciuman pertamu adalah aku "
Rishab mengangguk lagi
" dan ciuman pertamamu adalah Arjuna,iya kan "
Alia terdiam mata nya menatap Rishab dan bayangan Arjuna kembali muncul
Flashback ...
Ciuman pertama Alia memang bersama Arjuna
Malam itu suasana sangat sunyi Alia dan Arjuna duduk diantara butiran pasir putih di tepi pantai Kedua nya tengah di landa rasa cinta yang dalam Untuk pertama kali nya Alia berciuman dengan seorang pria yaitu Arjuna Sangat mesra namun tidak berlangsung lama karena Alia terlebih dulu menghentikan ciuman itu
" jangan lakukan ini lagi Arjuna " ucap Alia
" kenapa ? apa kau tidak yakin padaku "
" aku ingin cinta yang didasari bukan karena nafsu "
" aku mencintaimu apa ada nya bukan karna nafsu atau cantik wajah mu,aku mencintaimu dengan setulus hatiku Alia "
Rishab melepaskan Alia Menjauh dari tubuh nya membuat lamunan Alia terbuyarkan
Ia berjalan menuju ranjang dan lalu duduk
Sementara Alia cuma menatap Rishab yang menjauhi nya
" kau bayangkan saja wajah Arjuna sampai kau bosan " ucap Rishab dengan wajah kesal
Alia menggeleng pelan lalu menyusul Rishab dan duduk di samping nya
" maaf kan aku " ucap Alia
Rishab cuma diam
" ayo kita kembali berdansa " ajak Alia
Rishab menggeleng
" ayolah tampan " Alia lalu mencium pipi Rishab
Rishab tersenyum dan ia kembali berdiri bersama Alia Tubuh mereka kembali beradu pandangan mata pun kembali terjadi
Kali ini mata Alia benar-benar menatap fokus wajah Rishab tanpa gambaran sang mantan
Ia telah memutuskan hidup bersama Rishab maka ia harus membuang jauh-jauh kenangan nya bersama Arjuna
Dalam kisah ini bukan lagi soal Alia dan Arjuna melainkan tentang Alia dan Rishab
Mereka telah menjadi satu dalam sebuah ikatan suci janji pernikahan dan sampai saat ini Alia telah berhasil menjaga utuh pernikahan nya meski cobaan berat telah datang pada hidup nya
Kali ini ia berharap tak akan ada masalah apapun pada pernikahanya
Pernikahan yang bermula pada sebuah keterpaksaan dan akhir nya saling mencintai
Semoga hubungan ini semakin baik dan romantis serta di berikan keturunan yang lucu dan manis ya 😊😊😊
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
THE END .....
Gak banget ya ending nya 😆😅 Pokok nya terimakasih lah terimakasih untuk kalian yang sudah mau membaca karya saia yang acak acakan ga jelas ini Terimakasih untuk like nya Terimakasih untuk kesetiaannya pada Alia
