Disebuah cafe classic seorang gadis sedang duduk sendirian menunggu seseorang tiba,
"hai chagiya maaf sudah menunggu lama"ujar namja chingunya siapa lagi kalau bukan kris, "ah hai oppa tidak apa apa oppa lagian aku juga baru nyampe"ucap seorang yeoja siapa lagi kalau buka jessica jung, "oh iya tumben ada apa tiba tiba minta bertemu di pagi hari gini jangan bilang kamu kangen sama aku chagiya"ujar kris sambil memegang tangan sang kekasihnya itu, "permisi ini pesanannya"ujar pelayan cafe itu, "oppa kapan oppa melamar aku kita kan sudah pacaran cukup lama hampir 4tahun jadi kapan oppa akan melamar aku di depan keluarga aku?"tanya jessica sontak membuat sang namja tersedak "yaa oppa Gwenchanayo?"ungkap jessica panik, "ok ok oppa baik baik saja ko chagiya jadi ini alasan kamu minta bertemu,hanya untuk membahas soal ini, ok jadi begini chagiya aku belum siap buat menikah tapi bukan berarti aku tidak mau menikah dengan kamu chagiya karena aku belum siap menikah ditahun ini kamu tau sendirikan aku masih sibuk dengan pekerjaan aku, tapi kamu tenang chagiya aku akan melamar kamu tapi tidak sekarang aku harap kamu bisa menunggu chagiya"ungkap kris sambil mencium bibir kekasihnya itu dengan singkat.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Semuanya aku pulang duluan"ujar namja tampan siapa lagi kalau bukan luhan.
Luhan berjalan menyelusuri kota seoul dia berniat tidak mengendarai motornya karena akhir akhir ini dia sering memikirkan hutang halmeoni "2 hari lagi bagaimana bisa aku melunasi sisa hutang halmeoni"ungkap luhan sambil menendang sebuah batu dan batu itu terkena salah satu grombolan seorang preman yang sedang berkumpul dan betapa kaget nya luhan ternyata segerombolan pereman itu menghampiri luhan dan dengan sangat cepat luhan lari sekencang kencangnya dari tempat itu benar saja dugaan dia segerombolan preman itu mengejar luhan.
Luhan berlari menyebrangi jalan tiba tiba dari arah kiri ada mobil yang melaju sangat cepat dannn ckiiiiiiiiiiiiittt suara rem mobil "astaga ahjussi mengapa rem mendadak?" Tanya seorang namja yang sudah berumur 50tahun, "ah mianhe tuan tiba tiba tadi ada orang menyebrang jalan ini?" Ujar supir nya, kemudian supir dan majikan nya itu keluar dari mobil "ya tuhan nak kamu tidak apa apa? Maafin supir saya nak?"ujar seorang bapak umur 50 tahun siapa lagi kalau bukan tuan jung.
Luhan yang memegangi tangan kirinya yang luka itu bangun "ah tuan saya tidak apa apa seharusnya saya yang minta maaf"ujar luhan sambil membukukan badannya.
"Kalau begitu saya akan tanggung jawab atas luka ditangan anda masuklah kedalam mobil nak saya akan bawa kamu ke rumah sakit"ujar tuan jung.
.
.
.
.
.
.
.
Sesampainya dirumah sakit dan luka luhan sudah di obati tuan jung mengajak luhan buat sekedar nongkrong dan mengobrol disungai han, luhan dia tidak bisa menolak ajakan nya, "oh ya tuan ngomong ngomong bagaimana mobil anda sudah tidak mogok lagi"ujar luhan sambil meminum secangkir soda, "ah mobil saya sudah tidak mogok lagi oh ya ngomong nama kamu siapa nak?"tanya tuan jung, "oh iya saya lupa memperkenalkan diri saya nama saya xi luhan panggil saja saya luhan tuan?"ujar luhan sambil membungkukan badannya.
"Oh ya kamu kerja kuliah atau apa?"ujar tuan jung, "ah saya kerja tuan"ujar luhan, "kerja dimana?" Ujar tuan jung, "saya kerja sebagao bartender di sebuah cafe teman saya tuan"ungkap luhan, "kalau boleh tau kenapa kamu tadi bisa ketabrak mobil saya?"ujarnya, "ah itu tuan saya di kejar oleh segerombolan preman gara gara saya tidak sengaja menendang batu yang ada di depan saya dan mengenai salah satu preman itu"ujar luhan sambil menggaruk tengkuk yang tidak gatal, "oh iya tuan sudah jam segini sudah malam aku pulang duluan, makasih tuan untuk segalanya" ujar luhan senyum dan membukukkan badan nya, "tunggu sebentar luhan kamu pulang ke daerah mana biar saya antar" ujar tuan jung , "tuan saya pulang ke daerah huam dong tidak usah repot repot tau saya bisa pulang sendiri terima kasih tuan atas tumpangannya oh ya lupa tuan kalau ada waktu dateng saja ketempat saya bekerja nama cafe nya cafe son's di daerah seoul"ujar luhan lalu pergi.
.
.
.
.
."Pah kenapa jam segini baru pulang" tanya sang istri, "iya sayang tadi ada kejadian tapi papah bertemu seorang namja dia tampan dikalangan gadis gadis papah di pikir pikir lagi dia cocok buat mendampingi anak kita jessica"ujar sang suami.
.
.
.
.
.
.Pagi hari di meja makan keluarga jung,
"Gimana jess kamu sudah bicara dengan kris pacar kamu itu soal pernikahan"tanya sang ayah, "sudah appa"ungkap jessica, "terus apa katanya dia?"tanya sang ayah "kris bilang dia belum siap buat menikah tapi dia janji bakal nikahin aku 1 tahun lagi appa"ujar jessica sambil menundukkan kepalanya "tuh kan dia itu tidak gentle jess pokonya kamu harus ikutin apa kata appa putusin dia dan kamu menikah dengan pilihan appa dan satu lagi jangan pernah ngebantah kalau kamu tidak mau menikah dengan pilih appa dan kamu lebih memilih kris jangan harap appa bakal merestui pernikahan kalian"ungkap sang ayah dengan nada sedikit menekan lalu pergi meninggalkan jessica krystal dan sang istri.
Jessica mulai meneteskan air matanya "eomma bgaimana ini aku tidak bisa memutuskan kris aku cinta sama dia aku sayang sama dia eomma"ungkap jessica sambil memeluk eomma dan krystal "yang sabar eonni"ungkap sang adik..
.
.
.
.
.
.
.
.
.Tuan jung memasuki sebuah cafe son's tempat luhan bekerja.
Tuan jung duduk di depan bartender dan dia bertanya kepada seseorang yang sedang bekerja di bartender itu dia adalah xiumin "permisi?"tanya tuan jung kepada xiumin "ah permis tuan apa bisa saya bantu atau anda mau mesen coffe?"ungkap xiumin, "saya pesen americano 1"ungkap tuan jung,"ini tuang americano nya selamat menikmati "ujar xiumin
"Oh iya ngomong ngomong apa benar disini ada karyawan yang bernama luhan?"tanya tuan jung sambil meminum americano, "ah luhan iya benar dia bekerja di cafe ini jadi bartender tapi sayang dia hari ini tidak masuk kerja"ungkap xiumin, "kenapa dengan luhan?"tanya tuan jung, "luhan dia bekerja di salah satu tempat lain tapi saya tidak tau tempat nya dimana,semenjak ke dua orang tuanya meninggal dan halmeoni nya juga meninggal dia hidup sendiri dan bekerja banting tulang cuman buat melunasi sisa hutang halmeoni nya eh maaf tuan saya jadi curhat kaya gini soalnya kagum sama luhan dia habisin masa remaja nya dengan bekerja dan bekerja, oh ya tuan saya pamit bekerja dulu permisi"ucap xiumin, "tunggu sebentar, dimana saya bisa bertemu dengan luhan hari ini?"tanya tuan jung, "pergi saja kerumah nya tuan mungkin malem ini dia ada dirumah ini alamat nya tuan"ungkap xiumin sambil memberikan sebuah kertas..
.
.
.
.
.Hallo semuanya mungkin hari ini saya bakalan up cerita ini dengan beberapa bagian hehe semoga kalian suka 🙏🙏🙏🙏🙏 jangan cuma diliat di baca doang tapi kasih vote juga dong dan jangan lupa juga buat masukin ke daftar perpustakaan kalian juga hehehe 🙏🙏🙏🙏🙏😄😄😄 makasih sebelumnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Certainty of love
Fanfic"Aku menikah dengan kamu adalah keinginan appa bukan ke mauan aku dan kamu jadi suami aku cumah hanya sekedar status tidak lebih jadi jangan mengharapkan yang lebih"-Jessicajung "Aku selalu bahagia melihatmu bahagia bersamanya, walau bukan aku yang...