Semakin hari, perlakuan Winwin sama Jaehyun semakin aneh.
Kalian jangan berpikir yang aneh-aneh dulu.
Kelakuan mereka aneh. Jaehyun yang selalu ada buat Winwin, dan Winwin yang ngga mau bersosialisasi lagi.
Gue makin curiga sama mereka saat ucapan Ara, Jaehyun, maupun bang Yuta yang seperti menghindar dari pertanyaan gue tentang dia, Winwin.
Dan kecurigaan gue bertahan sampai 2 bulan.
Ya, bahkan sampe hari ini. Sekarang.
Gue benernya ada tugas kelompok di kedai ilmu sama Bambam, Jungkook, Ara -tutor itung-itungan+babu negara luar.
Gatau padahal ada si juara umum se-kabupaten Jungkook, tapi masih aja manggil Ara.
Kerjaan siapa? Bambam.
Harusnya Winwin ikut kerja kelompok. Tapi kata mamanya dia gabisa ikut.
Acara keluarga sebagai alasan mamanya Winwin.
"Woi"
Gue jatuhin pulpen gue.
"Sorry sorry" kata gue ngambil pulpen gue lagi.
"Ngelamun lagi" kata Jungkook naruh pulpennya.
"Lo kepikiran Winwin lagi?" tanya Bambam untuk yang kesekian kalinya.
Dan bisa ditebak berapa kali gue melenceng jauh dari kerja kelompok.
"Winwin yang satu kelas sama kalian?" tanya Ara yang baru aja ikut nimbrung masalah menyangkut Winwin.
Bambam sama Jungkook ngangguk pelan.
"Yang selalu sama Jaehyun anak basket ya?"
Lagi-lagi mereka ngangguk.
"Biasanya sama lo, Jae"
Gue mengatup mulut. Setengah ngebasahin bibir bagian dalam gue. "Mereka ngindar dari gue"
"Lo ngga ada niatan buat nanya kenapa gitu?" tanya Bambam.
Gue geleng pelan. "Negative thinking it's not my style, dude"
Bohong,
Gue bohong besar.
Untuk hal ini, gue bohong besar.
Tapi gue gamau dan gabisa buat ngungkap yang sebenernya.
"Mungkin emang mereka berdua butuh quality time" gue naruh pulpen gue. "Bisa jadi, kan?"
"Tapi Kuki selalu ngeliat Jaehyun sama Winkoh ke atas gedung" ucap Jungkook makin ngebuat penasaran gue bertambah.
Bambam ngerut, "gue pernah si, sekali-duakali. Arahnya ke rooftop. Tapi ngapain?"
"Kuki ngeliatnya sama Seline sama Chan. Tapi Kuki gatau mereka ke rooftop mau ngapain"
Gue menghela nafas, "lanjutin aja"
"Gausah. Lo aja melenceng jauh kayak gini" kata Bambam. "Lanjutinnya dua hari lagi aja"
Jungkook ngerapiin bukunya dan masukin bukunya ke tas. "Heh lo jangan pulang dulu"
"Engga kok. Kuki ngga pulang duluan" kata Jungkook naruh tasnya dimeja.
"Kuki gatau sih, denger-denger abis dari sana mereka ke UKS diem-diem abis istirahat"
"Masuk akal sih" kata Bambam. "Tapi kan gamungkin masuk UKS diem-diem"
"Lagian kalo masuk UKS pasti dia selalu telat masuk kelas"
