UNSTOPPABLE | Vrene [COMPLETE]

20 ㅡ Expedition

Gemuruh tembakan terdengar nyaring disetiap sudut. Beberapa polisi dan pengamat negara mulai berdatangan ketempat persembunyian tersangka Bae Jungsoo. Ya, setelah beberapa kaliㅡYeonhee melakukan penyelidikan, kini Bae Jungsoo ditetapkan sebagai tersangka korupsi sekaligus penghianat negara. Sosok Jungsoo telah dikenal oleh para petinggi negara sebagai sosok ambisius yang menghalalkan berbagai macam cara untuk mencapai keinginan sepihaknya.

Hentakan kaki terdengar berirama saat para petugas dari kepolisian menggeledah kesetiap sudut ruangan. Tepat dikediaman Bae Jungsoo, para polisi itu menemukan berbagai bukti kejahatan yang Jungsoo lakukan, mulai dari penggelapan uang, pemalsuan data untuk memenangkan jabatannya, pendirian bangunan-bangunan illegal, sampai penyuapan yang dilakukan pada pegawai negeri. Semua itu Jungsoo lakukan untuk menimbun kekayaannya sendiri.

"Berhenti disana, Bae Jungsoo!" pekik salah satu petugas kepolisian saat melihat Jungsoo dan kawanannya berusaha menghindari kejaran polisi.

"Sial! Siapa yang melaporkan semua ini pada pihak kepolisian!" desis Jungsoo merasa cemas. Sementara anak buah Jungsoo, mereka terlihat sama takutnya dengan sang atasan. Para anak buah itu hanya terdiam seraya melindungi tuan mereka dengan posisi melingkar.

"Jika kau berusaha untuk melarikan diri, bersiaplah! Peluru ini akan menembak jantungmu!" pekik aparat itu.

"Darimana kalian tahu? Apa benar kalian telah menemukan bukti-bukti konkret terkait penangkapan yang kalian lakukan?! Jangan sembarangan, aku akan melaporkan kalian atas pencemaran nama baik-ku!" pekik Jungsoo dengan emosinya yang menggebu.

"Kami sudah memiliki berbagai bukti, Tuan Bae. Pihak-pihak yang bersangkutan mulai menunjukan kebusukanmu!" Pekik Jimin selaku ketua Tim Kepolisian Republik Korea.

"Kau tidak ingat! Bagaimana busuknya dirimu saat menghancurkan semua orang-orang diparlemen?!"

Jungsoo terkejut setengah mati saat ia melihat sosok Lee Yeonhee yang tersenyum kecut padanya. "SIAL! kenapa wanita itu bisa keluar dari tahanannya?! Kemana Oh Sehun?!" batin Jungsoo semakin was-was.

"... dan kau harus ingat?! Betapa sengsaranya kami saat kau dengan teganya mengurung kami dirumah sakit ilegal yang kau buat?!" lanjut Yeonhee semakin menggebu.

"Kau telah melanggar undang-undang, Tuan Bae. Kau menyembunyikan pejabat negara dan mengatakan pada publik bahwa pejabat itu telah mati. Jelas-sekali, Nona Yeonhee merupakan pejabat aktif yang kau fitnah! Kau menyembunyikan Nona Yeonhee dalam bangunan ilegal yang kau buat," tukas Jimin.

"Dimana Choi Minho!! Sialan!" pekik Jungsoo merasa tersudutkan.

"Aku disini, Tuan Jungsoo yang terhormat."

Jungsoo membelalak setengah mati. Untuk apa Minho berada dalam barisan Yeonhee? Pria itu tersenyum sinis pada Jungsoo, membuat Jungsoo semakin tersudut.

"Aigoo?! Bagaimana bisa kau?!"

"Aku telah banyak membantu Nona Yeonhee untuk membongkar semua kebusukanmu. Aku dan Taeil bekerja ssma untuk menumpas semua sifat kejimu pada kami. Kau menganggap kamiㅡpara pengawalㅡseperti anjing liar yang bisa terus kau pakai untuk memuaskan keinginanmu!" pekik Minho. Disamping pria itu, terdapat beberapa anak buah Jungsoo yang berputar haluan untuk mengikuti jejak Minho menumpas kebusukan Jungsoo.