"A masuk yuk kasian mereka pasti nunggu"
"Biari mbiw biarin mereka berdua dulu"
"Tapi"ucapan lesty terpotong karna kepala rizki sekarang sudah ada dipangkuan nya dan rizki menarik tangan kanannya untuk membelai rambut rizki
"Udah biarin kita nikmatin aja moment kita berdua"
"Tapi a adek kamu lagi sakit loh"
"Biarin kamu emang gak mau berduaan sama aku"
"Iya deh iya"
"Gitu dong"
"A"
"Apa mbiw"
"Laper"
"Uhhhh pacal nya cici laper ya udah yuk makan"
"Tapikan kantin rumah sakit gak enak makanan nya a"
"Terus mau kemana dong"
"Ke mall yok plissss"
"Ya udah apa sih yang gak buat pacar aku satu ini"
"Yeay makasih aa"
"Sama2"
"Ya udah kita ke kamar idho dulu ya pamit"
"Iya aa"
*kamar ridho
"Dho"
"Iya bang"
"Gw mau kemall dulu ya ama lesty"
"Iya"
"Enak ya ka lesty bisa ke mall"gumam putri
Ucapan itu membuat ridho merasa bersalah
"Bunny kalo kamu mau ke mall gpp aku disini sendiri"
"Gak bee gpp"
"Bunny maaf ya kamu jadi jagain aku dan gak bisa jalan jalan deh"
"Udah gpp kamu bobo ya"
Ridho memegang tangan putri dan meletakkannya dirambutnya dan putri membelai rambut kekasihnya itu dengan penuh kasih sayang
"Selamat tdr bee"
Nah itu aja dulu ya guys
