Setumpuk buku disudut kamarku mengingatkan ku padamu.
Bagaimana tidak.
Di dalam buku itu banyak tulisan tanganmu.
Yang belum ku buka saja sudah menimbulkan rindu.
Terkadang ingin ku buang itu semua.
Tapi aku tak tau bagaimana nantinya, jika aku mengobati rindu padamu yang saat ini bahagia bersamanya.
Ingin ku simpan tapi hatiku tak sanggup jika selalu bernostalgia tentang kita.
Kita yang harus berpisah karena jarak diantara kita
Dan dia berada di tengahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
intuisi rasa
Poetryberisikan sajak. puisi pada suatu hati yang sulit sekali kau miliki . dia memberi celah tapi tak memberi pengakuan. ia bertanya dan tak perlu apapun untuk kau jadikan jawaban