Setidaknya tetap aku saat yang kau lihat itu diriku.
Setidaknya kita berjalan dengan baik meski aku tahu benci mu tak tersudahi.
Tapi apa kau sadar ,sikapmu seperti duri yang menancap di kaki.
Takkan sakit bila ku diamkan.
Tapi akan infeksi bila ku paksa berjalan
KAMU SEDANG MEMBACA
intuisi rasa
Poesíaberisikan sajak. puisi pada suatu hati yang sulit sekali kau miliki . dia memberi celah tapi tak memberi pengakuan. ia bertanya dan tak perlu apapun untuk kau jadikan jawaban
Duri di kaki
Setidaknya tetap aku saat yang kau lihat itu diriku.
Setidaknya kita berjalan dengan baik meski aku tahu benci mu tak tersudahi.
Tapi apa kau sadar ,sikapmu seperti duri yang menancap di kaki.
Takkan sakit bila ku diamkan.
Tapi akan infeksi bila ku paksa berjalan