Real Love Life

Bagian 18

Jika dia yang terbaik
Dia akan kembali
Tapi jika dia tidak kembali
Dia bukan yang terbaik

Sekolah adalah tempat lika mendapatkan rasa

Rasa senang,semangat,percaya diri,mendapat teman,musuh,dan juga kesedihan

Lika masih dengan akal cerdasnya untuk berfokus sekolah,karna dia ingin sekali masuk ke universitas yang ada dilondon

Lika bercita cita menjadi designer internasional,karna memang dia bisa menjahit,dan juga pandai menggambar

Tetapi mamah lika tetap saja ingin lika menjadi pramugari,dan lika pun tidak bisa mengecewakan mamah

Lika benar benar bertekad ingin melupakan hadi

Dan dia juga sudah bertekad ingin mengedepankan urusannya,dia mencari kesibukan sendiri

Karna itu cara cepat untuk melupakan soal cinta

...

1 bulan kemudian lika didekati oleh kaka kelasnya yang bernama dika

Dia sering mengunjungi lika ke kelasnya

Dia juga sering mengajak lika untuk pergi bersama

Tetapi lika terkadang menolak ajakan tersebut

Dika sering menelpon lika setiap malam

Dika orangnya memang baik hati,humoris,dan juga gentle

Dan sepertinya dia juga menyukai lika

Lika juga bisa menghargai itu,tetapi mau bagaimana lagi
Lika bukan orang yang gampang menaruh hati

Dan dia juga tidak ingin menerima dika,saat dia sedang merasa kesepian dan melampiaskannya pada dika

Dia tidak sejahat itu!

Walau pitri,putri,dan manda sering menyuruhnya untuk pergi bersama dika

Karna mereka juga tau kalau dika orangnya baik hati

.

.

"Lo gimana?mau sama dika?"putri sambil memakan cemilannya

"Gue ga mood pacaran"lika mengaduk ngaduk makanannya

"Kasian lo dia"pitri sambil memegang lengan lika

"Gue gabisa pacaran,karna kasian"lika tidak ngegas

"Tapi lik,dia baik loh"manda memegang pundak lika

Lika hanya terdiam
"Kita bisa jadi temankan,gausah pacaran,dia bisa panggil gue apa aja,asalkan kita cuman teman"

"Ok deh kalo itu mau lo"pitri

.

.

.

Hari sudah malam

Drtt drtt

Telpon dari dika!