07

1.2K 136 36
                                    

Seokjin menatap adiknya kesal. Setelah eomma dan appa mereka pergi, dari tadi yoongi memang sudah merusuh tidak terima bahwa dia jadikan calon jungkook. Tapi keputusan appanya yang setuju-setuju saja, tidak bisa di ganggu gugat. Membuat min yoongi tambah tidak bisa diam sampai sekarang. Dia terus menggerutu sambil merapalkan kutukan dan umpatan.

"Hyung liat ponsel ku" ucap yoongi tiba-tiba.

"Ponsel mu dipegang jungkook, barang-barang saat kau masuk kesini semuanya ada pada jungkook" kata Seokjin.

Memang setelah yoongi masuk dan tidak sadarkan diri pasca operasi jungkook meminta semua akses pada Seokjin. Termasuk kamar yoongi diapartemen, orang itu benar-benar tergila-gila pada adiknya. Seokjin bahkan melihat kamera cctv dimana-mana.

Yoongi mengeram tidak terima.

"Bajingan sialan! Pinjamkan ponsel mu hyung. Cih,Kau sangat mencintai lelaki tukang kentut ini ya" Yoongi turun dari ranjang mengambil ponsel Seokjin secara paksa.

Bahkan, dirinya sempat mencibir wallpaper Seokjin berdua dengan Namjoon. Membuat Seokjin menutup mata mencoba sabar. Menyalahkan namjoon dari lubuk hatinya, kenapa namjoon harus kentut sih waktu itu.

"Kalian dimana!? Ini aku yoongi! cepat kerumah sakit sekarang! aku ingin merencanakan pembunuhan" ucapnya mengebu-gebu. Dan memutuskan panggilan sepihak.

Seokjin tentu saja melotot horor.

"Yak Min yoongi! kau ingin membunuh siapa!?" teriak seokjin.

(*)

Keadaan ruang inap yoongi sedang panas sekarang. meski disana sudah dilengkapi pendingin udara. Hal ini disebabkan oleh dua pemuda yang hati nya sedang panas, di hadapkan masalah yang sama juga.

"Bajingan!" ucap mereka bersama.

Baekhyun geleng-geleng kepala. Memutar mata malas, menatap kesal woozi dan yoongi. sudah dari tadi mereka saling mengumpat, yang entah ditunjukkan untuk siapa. Baekhyun yang tak sabar angkat bicara lebih dulu

"jadi Yoon maksud lu apa ngerencanain pembunuhan, mau jadi penjahat gitu. dan lu cil kenapa sih ngikut begitu, lagi PMS" ucap baekhyun kesal. Langsung dihadiahi lirikan tajam woozi.

Yoongi menatap baekhyun dan woozi dengan semangat menggebu-gebu, jika ada efek dari film maka matanya sudah diberi api.

"gue mau buat pelajaran untuk si jeon-bajingan-jungkook, pokoknya lu pada harus bantu"

Woozi memicingkan matanya mendengar nama jeon jungkook, sebelum ikut angkat bicara.

"Tambahin satu orang lagi Yoon! namanya Kwon Sooyoung! Bajingan sialan yang suka meneror, entah bagaimana dia dapet nomer ponsel gue, meski kartu namanya sudah gue robek"ucapan woozi membuat baekhyun langsung tersedak air liur dan terbatuk tiba-tiba.

Yoongi menganggukkan kepalanya.

"besok kalian bawa mereka berdua dan kita siksa supaya gak berani bersikap seenaknya!"

Seokjin yang sedari tadi disana menjadi pendengar memilih angkat kaki pergi, dia tidak ingin menggurusi tingkah tak jelas yoongi, yang sedang menjelaskan rencana pembunuhan (menyiksa) ditanggapi baekhyun malas dan woozi semangat.

Melihat itu semua Seokjin jadi ingin mengerjai yoongi. Well, bagaimana jika jungkook tau rencana mereka. Seokjin menyeringai, sebelum mengambil ponselnya dan mulai memberitahu jungkook.

Min yoongi, ini balasan atas kata-kata mu yang sudah mengatai pacar hyung mu sendiri. Tak lama balasan dari jungkook didapatkan, isinya membuat Seokjin tersenyum lebar senang.

My Sweet MonsterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang