Kecewa

399 9 0
                                    

Entah mengapa pagi ini aku merasa kan sakit pada kepalaku . Pusing ini malah menjadi ketika aku sampai dikelas .

"Rin , lo kemarin kemana coba , udah dibeli beliin sampek hujan hujanan , sampek rumah lo nya malah gak ada " Emosi Tiara mungkin sudah sampai ubun ubun

"Ra , kenapa lo yang marah sama gue ? gue nunggu lo satu jam dan lo gak balik balik bahkan sampai tugas kelompok udah selesai . Jadi jangan salahin gue kalo gue pulang , itu udah sore Ra " Aku mencoba menahan emosi .

"segitunya lo lupa sama temen Ra " Ucap ku yang berakhir meninggalkannya di dalam kelas dengan kebisuannya .

Aku cuma bisa nahan pusing dikepala aku yang bertambah dengan amarah Tiara tadi . Duduk didepan kelas dengan menjadikan tembok sebagai sandarannya .

"masuk yuk Rin , lo sakit ya " ucap Aulidya

Aku bisa manggil dia , Yaya .

"hm pusing dikit kok Ya " ucapku pelan .

"masuk dulu kekelas , habis ini juga udah istirahat . Biar gue yang beliin lo makan " ucapnya dan membantuku untuk berdiri .

"makasih Yaya " ucapku

Aku melihat jelas Vano dan Tiara yang sedang bercanda dimeja paling depan , seperti tanpa melakukan kesalahan .

Bel sudah berbunyi , aku lagi lagi melihat Vano dan Tiara yang berjalan keluar dengan tangan saling menggenggam , entah mengapa itu malah membuat pusing dikepalaku menambah .

"gue beliin lo  makanan sama ambil obat di uks bentar ya , atau lo mau ke UKS aja ? " Tanya Yaya

Aku hanya menggelengkan kepalaku sebagai jawaban.

Pikiran ku entah sampai mana saat ini .
Yang kuanggap sahabat malah tidak peduli dengan ku. Orang yang baru kukenal waktu masuk kelas malah bersikap layaknya sahabat lama .

Haha.. kadang persahabatan memang serumit itu .

Suara gaduh anak anak yang dari kantin membuat pusing dikepalaku bertambah , kepala terasa semakin berat .

"Yaya " panggilku pelan

"ken- astaga Rin muka lo pucet banget " teriak yaya heboh .

Dapat ku lihat seisi kelas yang langsung menatap ku , begitu juga dengan Vano dan Tiara .

"Ke UKS ya " ucap Yaya

Aku mulai berdiri untuk berjalan menuju UKS , entah kepalaku bertambah berat saat aku berdiri , kurasakan baru tiga langkah aku maju , tapi setelah itu semua gelap .

MelepasmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang