Cinta pertama - Part 1

1.1K 40 0
                                    

Disebuah rumah besar ada 1 yg dihuni oleh 6 orang dan 4 pembantu..

Sujata : Hei kau bekerja lah dengan cepat! 'Memarahi tukang masak yang bekerja dengan lambat'
Anapurna : Ada apa Sujata? Kau tenanglah dulu
Sujata : Lihatlah kakak mereka bekerja sangat lambat sebentar lagi pasti mereka akan datang

Bel berbunyi..

Sujata : Sudah kukatakan bukan kak

Sujata dan Anapurna pergi ke depan pintu dan menyapa rombongan..

Anapurna & Sujata : Salam..
Rombongan : Salam..
Anapurna : Kalian masuklah
Sujata : Ya kalian masuklah dulu
Anapurna : Sujata kau urus mereka aku akan memanggil Sanskar & suamiku dulu..
Sujata : Baiklah kak

Anapurna pergi..

Sujata : Ayo kalian masuk dan duduklah

Rombongan tersebut duduk..
Sujata : Santos ambilkan makanan dan minuman untuk mereka!
Santos : Baik nyonya..

Anapurna : Suamiku apakah Sanskar sudah siap? 'Anapurna masuk ke kamar Sanskar'
Durga.p : Lihatlah Sanskar sudah siap..
Anapurna : Wah nak kau sangat tampan!
Sanskar : Jangan memuji ku seperti itu bi 'Tegas Sanskar dengan marah'
Anapurna : Nak jika kau tidak melupakan masa lalumu bagaimana kau akan menjalani masa depanmu, ayo kita turun

Anapurna, Durga.p, Sanskar turun..

Sujata : Nak apakah kau sudah pernah bertemu Sanskar sebelumnya..
Ishika : Ya bi aku pernah melihatnya saat itu Sanskar dan Laksh pergi keluar rumah
Sujata : Apakah kau pandai memasak
Sarla : Sujata putriku ini jago dalam hal memasak
Sujata : Wah itu bagus Sarla, ouh ya nak apakah kau menyukai Sanskar?
Ishika : Kalau boleh aku jujur bi saat aku pertama kali melihatnya aku sangat menyukai Sanskar

Mereka semua tertawa..

Sanskar : Semua itu kegilaan bukan cinta! 'Tegas Sanskar sambil memasang muka cueknya'
Anapurna : Sanskar mengapa kau bicara seperti itu?

Sarla terlihat kaget dengan perkataan Sanskar..

Sujata : Eh Sanskar ayo duduk..

Sanskar, Anapurna, Durga.p duduk..

Sarla : Apa kami boleh menanyakan sesuatu padanya?
Sujata : Ya tentu saja..
Sarla : Nak apa kau sebelumnya pernah mencintai seseorang?
Sanskar : 'Tersenyum' Tentu saja bibi dia adalah cinta pertamaku yg tak pernah aku bisa lupakan sampai sekarang..
Sujata : Sanskar..

Sarla terkejut..

Sarla : Sujata aku ingin bicara sebentar pada putriku..
Sujata : 'Bingung' Ya..

Sarla menarik tangan Ishika menepi ke pinggir..
Sarla : Nak apa kau yakin ingin menikah dengannya?
Ishika : Ya bu
Sarla : Kau ini bodoh, dia tidak mencintaimu sama sekali dan dia juga terlihat angkuh..
Ishika : Walaupun begitu aku tetap menyukainya..
Sarla : Tidak aku akan batalkan ini sekarang
Ishika : Tapi bu!..
Sarla : Tidak ada kata tapi kau harus dengarkan ucapana ibumu ini..

Sarla : Sujata aku membatalkan perjodohan ini..

Sarla dan rombongan lainnya pergi..

Sujata : Sanskar mengapa kau mengatakan itu semua pada mereka!
Sanskar : Biarkan saja

Laksh datang..

Laksh : Bibi apa Sanskar sudah dijodohkan oleh siapa itu namanya?.... Ya ishika
Sujata : Mereka membatalkannya!
Laksh : Mengapa mereka bisa membatalkannya?
Anapurna : Laksh kau terlalu banyak bertanya
Laksh : Aku? Ibu baru saja aku datang
Anapurna : Kau cepatlah pergi mandi
Laksh : Hm baiklah

Keesokan harinya.., disebuah sekolah luas dan rata rata murid disana pintar, dikelas..

Swetu : Hei sayang apa kau tahu aku sangat mencintaimu
Laksh : Aku juga begitu sayang 'memegang tangan swetu'..

Bel berbunyi, Guru datang bersama kedua murid baru..

Guru : Good morning anak anak?
Murid : Good morning..
Guru : Apa kalian tahu siapa disamping bapak ini?
Murid : Tidak tahu
Guru : Yap betul sekali bagaimana kalian tahu mereka adalah anak baru, silakan perkenalkan diri kalian
Swara : Hai semuanya perkenalkan namaku Swara gadodia aku pindahan dari sekolah master exster
Ragini : Hai semuanya perkenalkan namaku Ragini gadodia aku pindahan dari sekolah master exster
Guru : Baiklah apa kalian adik kakak?
Swaragini : Ya
Guru : Baiklah kalian duduklah di bangku kosong itu

Swaragini duduk tepat di belakang kursi yg di tempati Sanskar dan Laksh.

Laksh menghadap kebelakang dan memulai kejahilannya lagi

Laksh : Hai gadis cantik perkenalkan namaku Laksh maheswari
Swara : Hai juga
Ragini : Beraninya kau memanggil kami cantik? 'mengecilkan suaranya'
Laksh : Mengapa kau mesti marah dengan panggilanku ini? 'Tersenyum'
Ragini : Kau sangat tidak sopan!
Laksh : Hei Swara apa saudarimu ini sifatnya pemarah?
Ragini : Hei kau diamlah dan menghadap kedepan!

Bel istrahat berbunyi..

Ragini : Swara makanan ini enak sekali bukan? 'sambil menyantap makanan di dalam kelas'
Swara : Ya ini enak sekali

Laksh lewat dan menumpahkan minuman yg ada di atas meja Ragini sehingga tumpahan itu membuat baju ragini basah..

Ragini : 'Merasa marah dan melihat bajunya'
Laksh : Ups maaf..
Ragini : Apa kau tidak punya mata? Jika kau punya mata lihatlah disitu ada minumku kau menumpahkannya begitu saja dan baju ku ikut basah 'Marah marah'
Laksh : Hei kau cerewet sekali aku tidak sengaja menumpahkannya
Swara : Sudahlah Ragini ini elap bajumu 'memberi tisu pada Ragini'

Laksh pergi..

Ragini : Swara anak itu mrmbuatku kesal
Swara : 'Tertawa'
Ragini : Swara mengapa kau menertawaiku
Swara : Ragini kau berhati hatilah siapa tahu suatu saat nanti kau akan jatuh cinta padanya
Ragini : Tidak Swara seumur hidupku aku tidak akan pernah jatuh cinta pada seorang lelaki yang seperti itu..
Swara : Sekarang antar aku ke kamar mandi
Ragini : Apa kau tidak bisa pergi sendiri
Swara : Ayolah 'Menarik tangan Ragini'

Swetu : Ayolah sayang cium aku 'berdiri di depan Laksh'
Laksh : Tidak..
Swetu : Sekali saja
Laksh : Swetu apa kau masih waras lihatlah banyak yg melihat ke arah kita
Swetu : Hiraukan orang orang itu, sekali saja kumohon 'pinta Swetu manja'
Laksh : Baiklah 'Tertawa'
Swetu dalam hati : Rohan lihatlah ini kau kira setelah putus darimu aku tidak bisa mendapatkan seorang lelaki tampan, sekarang kau lihatlah 'sambil menatap ke arah rohan yang tidak jauh darinya'
Swetu : Rohan kau harus menciumku dengan menutup mata
Laksh : Baiklah sayang
Ragini : Mengapa mereka semua memandan ke sana 'melihat ke orang orang yang memandang ke arah Laksh'
Swara : Aku tidak tahu Ragini sebaiknya kita lihat saja..

Laksh menutup mata sambil memajukan bibirnya, Swaragini datang dengan tidak sengaja ada yang mendorong Ragini dan itu membuat Ragini mendorong Swetu yang ingin dicium oleh Laksh... Laksh mencium pipi perempuan yang ada di depannya yaitu adalah Ragini..
Ragini membulatkan matanya dengan mulut ternganga kaget kemudian laksh membuka matanya..

Laksh : Kau.. 'Kaget'
Ragini : Beraninya kau menciumku 'Memegang pipinya yang diciun oleh Laksh'
Laskh : Hei,,, aku tidak ingin menciumu tetapi aku ingin mencium Swetu kau yg salah mengapa kau bisa ada di depanku?
Ragini : Aku tadi di dorong olehnya 'mennjuk ke arah orang yang mendorong Ragini'
Laksh : Hei kau kemarilah..

Ragini menarik tangan Swara dan membawa Swara pergi..

Seorang perempuan berjalan ke arah Laksh..
Laksh : Mengapa kau mendorongnya?
Tanya : Maafkan aku, tadi aku penasaran dengan apa yg terjadi disini dan saat aku berjalan tidak sengaja aku tersandung batu..
Laksh : Kalau jalan dilihat lihat
Tanya : Baiklah maafkan aku

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN!

Raglak StorieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang