Bukan Aku

8 2 0
                                    

Pada nyatanya; pramasastramu bukan buatku

Jika menilik realitanya; ratapanmu bukan bayangkanku

Pabila meneliti konkritnya; senyummu bukan sebab aku

Kalau aku perhatikan; aku bukanlah bagian dari jiwamu


Pada nyatanya

Cinta hanya sekedar cinta

Yang hadir kemudian meninggalkan langkah duka

Memberikan bekas trauma


Jika menilik realitanya

Aku hanyalah pengagum rahasia

Yang kau takkan tau seberapa besar rasa cinta

Sedemikian besar gejolak sukma


Pabila meneliti konkritnya

Jelas tercetak jelas si Rasa

Yang terukir diatas sepasang retina

Yang ia membesar kala kita bersua


Kalau aku perhatikan

Ini hanya mengenai gejolak yang sendirian aku rasakan

Sendirian aku dalam merasakan

Setiap gejolak yang tumbuh kala kita dipertemukan


Pramasastramu bukan buatku

Yang tiap kali kau tulis dibalik debu

Yang disana kau tuangkan segenap cintamu

Yang pada nyatanya; bukanlah buatku


Ratapanmu bukanlah bayangkanku

Melainkan tentang gadis kecintaanmu

Yang wajahnya terlukis dalam deru

Jelasnya gadis itu bukanlah aku; jika menilik realita itu


Senyummu bukan buatku

Terbentang ia tertarik menuju mata indahmu

Merona pipimu ketika senyum malu

Ukiran itu terpahat bahkan bukan buatku; jika meneliti seyum konkritmu


Aku bukanlah bagian dari jiwamu

Yang tak berarti dalam keseharianmu

Ibarat senja bagi sang embun tabu

Tak bermakna aku; kalau ku perhatikan itu.


Kota Pengap, 14 Maret 2018

HENING DALAM HUJANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang