I LOVE YOU MY BODYGUARD

taesoo

"Heyyy jis....wahhhh lihat...siapa yg kau bawa...hemmm pantas saja kau menolak banyak pria yg menyatakan cinta padamu,ternyata sudah ada yg punya tooo,dan..jissss di mana kau menemukan yg seperti ini,aku juga mau " iren berbisik sambil mencicit.seperti tikus yg menemukan kejunya.jisoo diam,fokus pada naskah ,mengingat- ingat dialog yg nanti ia ucapkan.iren yg merasa di acuhkan merengut,mengambil naskah miliknya kasar.jisoo tak peduli,melirik sedikit pada bodyguard yg pergi entah kemana.kembali fokus pada naskah dengan keheningan setelah nya.

"Ahhh kim jisoo,wahhh kita bertemu lagi...kau masih mengingatkan ku kan."jisoo dan iren mendongok menatap manja yg menyapa .familiar dengan wajah di depen jisoo mencoba mengingat.

"Ahhhh Annyeong,kalau tidak salah park jin -young kan......teman model jennie."jisoo menjawab seadanya membungkuk sebagai formalitas lalu duduk kembali di ikuti iren yg memulai perkenalan.

"Jiss...ini aku bawakan minuman untuk mu...hehehe "
Mendengar suara familiar yg sudah sebualn ini selalu menyambangi pendengaran nya.membuat jisoo langsung mengenali siapa sosok itu.kim taehyung.orang yg selalu membuntuti kemanapun ia pergi dari sebulan yg lalu.jisoo bisa melihat pandangan kagum dari teman di sebelahnya juga pandangan yg menurit jisoo aneh dari si tau park.

"Ohhh Annyeong....hehehe kenalkan namaku kim taehyung,boleha aku duduk di sampingmu.aku bosan juga pegal duduk di samping mobil terus."Jisoo bisa melihat sahabatnya menggangu patuh.menggeser duduknya."ehhhn nona apa aku bisa di tengah saja,aku tau kau pasti pengap dan gerah di himpit seperti ini,aku tak mau membuatmu tak nyaman."iren lagi -lagi menurut .dengan senang hati berpindah tempat tanpa tau maksut terselubung dari si pemuda.jisoo tampak tak masalah,membuat satu namja lainya mengerut kening.

"Ohhh ya...kenalkan aku Bae iren senang bertemu dengan mu "dari lirikan, jisoo bisa meliah bodyguard nya menganguk lalu tersenyum lebar.memamerkan gigi rapih dengan bentuk senyum aneh yg berbentuk kotak.jisoo gelalapan ketika atensi si bodyguard berpindah padanya.

"He.......ini untukmu..aku sengaja membelikanya,dan ini untukmu nona bae...aku sengaja membeli tiga tadi...tapi -"ucapan taehyung yg terdengar giang berubah sedikit kecewa ketika menatap jin yeong.

"Aku tak tau ada tamu yg kalian undang,jadi aku meminum soda ini tadi,maaf ya tuan...aku tak bisa memberi mu "jin yeong menatap datar,ia entah kenapa merasa tidak suka denga pria yg satu ini .
"Kami tak mengundang nya,jadi kau tak perlu merasa bersalah."

Sedikit sakit memang tapi jin yeong tetap mencoba tersenyum ketika manik sang pujaan menatap nya.iren menatap tidak enak.
"Ahhh duduklah jin yeong sii,hehehe maaf kan perkataan si bodoh jisoo ya..mulutnya kadang tidak bisa di kontrol "
Jin yeong hanya mengangguk,memilih tawaran iren untuk duduk ketimbang memikirkan ucapan jisoo yg menohok hati.lagi pula ia lelah juga terus berdiri.

"Tidak apa....justru itu adalah ciri khas nya....lagi pula itu memang benar aku yg menyapa kalian,dan aku suka dengan gadis jujur juga apa adanya seperti jisoo sii "jin yeong mengucapkanya dengan senyum menawan.menatap ramah jisoo yg hanya mengabaikan nya.mengalihkan atensi,menangkap ekspresi wajah seseorang yg berbeda.

"Lagi pula aku bisa membeli minum ku sendiri taehyung sii,kau tak perlu repot membelikanya ,bahkan mungkin aku bisa membeli lebih dari yg kau beli saat ini "jin yeong berucap sarkasme . Memandang remeh pada taehyung yg sudah memandangi nya berbeda.

"Tentu saja jin yeong sii kau kan kaya,sedangkan aku..... ,aku hanya bodyguard yg di sewa untuk melindungi nona jisoo.......hanya saja...jangan memandang ku seperti itu,aku merasa di rendah kan "

Good tae,semua orang terkejut di sini.iren yg masih syook dengan penuturan bodyguard mu ,jin yeong yg kalang kabut atas pernyataan mu,dan jisoo yg menatap tidak suka.