Stalker

234 42 22
                                    

Detik demi detik berlalu sehingga terdengar bunyi...

Tringg...tringg..tringg..tringg

Bel pulang pun telah berbunyi, membuat para murid-murid langsung gaduh dan merapikan buku-bukunya kedalam tas.

"Ok udah waktunya pulang, kalian boleh pulang. Jangan lupa kerjain tugasnya. Saya mau, besok udah ada di meja saya". Ucap seorang Bu guru di kelasnya Nata. Sambil membereskan barang-barang yang terdapat di meja.

"Baik buuuu" Jawab mereka dengan serempak.

"Ok, selamat siang" Kata guru sambil berlalu pergi dari kelas tersebut.

"Siang Bu,"

Setelah guru pergi, para murid pun beranjak dari tempat duduknya. Termasuk Nata dan teman-temannya.

"Nat, Rin, gue sama Lili duluan yha" Ucap Fanya kepada Nata dan Airin.

"Ya, ati-ati kalian" Ucap Nata mengingatkan.

"Jangan kangen gue Yha" Ucap Airin dengan percaya dirinya. Sehingga membuat Fanya kesal sendiri.

Tinggallah sekarang Airin dan Nata yang masih di kelas.

"Nat, gue bareng Lo yha pulangnya, supir gue nggak bisa jemput soalnya". Kata Airin pada Nata.

"Tapi, gue ada latihan basket dulu nggak papa emangnya?".

"Nggak papa..gue tungguin kok"

"Ok"

Setelah berucap seperti itu, merekapun menuju kelapangan untuk latihan basket. Ralat, hanya Nata. Airin hanya menemaninya.

"Rin, anter gue ke toilet dulu yha..mau ganti baju dulu soalnya".

"Owh ok..kuylah"

"Mau gue temenin ke dalemnya?" Tanya Airin sambil mengangkat satu alisnya.

"Nggak usah...makasih"

Natapun masuk ke dalam toilet untuk mengganti seragamnya menjadi baju olahraga. Tak butuh waktu lama untuk berganti pakaian. Apalagi ini si Nata. Cewek yang tak pernah dandan di sekolah. Jadi tak perlu repot-repot untuk berkutat dengan make up. Setelah melipat seragamnya dan menyimpannya di dalam tas, dia langsung menghampiri Airin dan cepat-cepat ke lapangan.

"Yuk," ajak Nata saat sudah di luar toilet.

Mereka berdua berjalan gontai menuju lapangan.

"Rin, Lo tunggu di kursi penonton yha. Sekalian bawain tas gue". Ucap Nata sambil memberikan tasnya pada Airin.

"Okdeh. Semangat Nat latihannya" Ucap Airin menyemangati.

Karena yang lainnya sudah berkumpul di lapangan, dan hanya Nata yang belum. Ia langsung bergegas ke lapangan.

"Sorry gue telat" Ucap Nata kepada semua anggota basket saat sudah sampai sudah di lapangan.

"Yha, nggak papa kok Nat" ucap kapten basketnya.

"Ok guys...semua udah pada kumpulkan? Kita mulai yha, latihannya,"

Setelah kapten berbicara seperti itu, mereka para anggota pun langsung membentuk menjadi dua anggota. Anggota cewek melawan anggota cowok. Bukan berarti kalau cowok melawan cewek, anggota cewek akan kalah yha..belum tentu. Semua cewek yang mengikuti ekskul basket disini adalah cewek hebat-hebat. Terutama si Nata. Dia selalu bisa menaklukan bola basket tersebut seakan-akan bolanya patuh dengannya.

Setelah mendengar pluitan, bola basket pun dilempar ke atas, dan dengan gerakan kilat, Nata langsung menggapai bola tersebut lalu mendribelnya menuju ke arah ring lawan. Para cowok mencoba mengambil bola basket tersebut dari Nata. Tapi selalu gagal karena dia pandai mengatur dan mengoper bola. Saat ini, bolanya ada ditangan salah satu anggota cewek, tapi bukan Nata. Diapun langsung mengoper bola tersebut kepada Nata karena saat ini yang dekat dengan ring adalah dia. Dan Nata menerimanya dengan baik da langsung melompat melempar bola ke ring, lalu ..Happ..bola tersebut dengan masuk dengan mulusnya.

Si cupu jadi pacarku?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang