Sekolah

8 0 0
                                    

'Selamat pagi hari baru, kuharap tak ada lagi masa lalu yang mengusikku'
-Rafella

¤¤¤¤¤¤¤¤

Rafela POV

Tepat pukul 5:00 pagi, gadis yang kerap disapa Rafell itu bangun. Lalu dia lekas ambil air wudhu dan shalat lalu bersiap untuk berangkat sekolah.
Masih pengen tidur sii. Batinku

"Anak mama Ghea, bangun sayang nanti telat berangkat sekolahnya" teriak Rena, mama Rafella dan Ghea dari lantai bawah. Iya, yang dibangunin kakak gue doang, sabar gue mah.
Lalu gue keluar kamar dan berpapasan dengan kak Ghea, kita berjalan bersama menuju meja makan.

Kita pun makan dengan khidmat dan hening sebelum tiba tiba mama gue bicara.

"Rafella, nanti kakak kamu berangkat sekolah bareng kamu ya"

"Kenapa emang?" jawabku

"Mobil kakak kamu baru di service, gapapa ya sayang" ucap mamaku lagi.

Giliran ada butuhnya aja segala manggil manggil sayang. Batinkku menggerutu

"Bareng papa aja" jawabku malas

"Papa nggak bisa sayang. Papa buru buru ini, kamu berangkat sama kakakmu ya. Yaudah, papa berangkat dulu" jelas papaku lalu pergi.

"Iya, gue bareng elo aja ya. Kan sekolah kita sama" ucap kak Ghea.

"Ogah" jawabku lalu menghabiskan susu coklat kesukaanku sedari dulu. Lalu bergegas keluar rumah menuju mobil gue.

Namun, saat akan membuka pintu mobil, ada yang mencekal tangan gue, siapa lagi kalau bukan kak Ghea.

"Gue bareng elo ya dek. Oke oke"

"Males, udah gede kan? Bisa berangkat sendiri. Nggak usah ngerepotin bisanya"

"Ayolah dek, terus gue naik apa kalau nggak nebeng lo?"

"Taksi maybe"

"Iyasih. Tapi nggak keburu. Udah siang ini, entar telat lagi. Masa iya hari pertama masuk sekolah udah telat aja kan ga lucu"

"Gaada yang ngelawak juga"

"Ayolaah dek. Lo kan adek gue yang paling baik"

"Hmm"

"Yeay" Lalu gue masuk mobil disusul kak Ghea. Dan menjalankan mobil menuju sekolah, SMA Teladan.

¤¤¤¤¤¤¤¤

Setelah sampai sekolah gue dan kak Ghea turun dari mobil. Sekolah udah ramai. Setelah kak Ghea bilang  makasih lalu dia pergi ke kelas, begitupun Rafella yang kelasnya berada di lantai 2. Kelas 11 Bahasa 1.

Baru saja satu kaki yang masuk ke dalam kelas ada yang memanggil, iyasih manggil tapi gaperlu teriak juga kan. Rafella pun berjalan ke tempat duduknya, disebelah cewek yang tadi meneriakkan namanya.

"Pagi Rafell sayangku" ucap Amel, sahabatku yang suara nya nggak ketulungan. Toa nya minta ampun.

"Paan sih, berisik" jawab Rafella ketus.

"Hayy Rafell, udah lama nggak ketemu ihh" sapa Dindra sahabatku yang lain.

"Iyalah ga ketemu. Orang libur. Pe'a dipelihara" jawab Amel sambil menjitak kepala Dindra.

"Apaan sih, sakit" ucap Dindra sambil mengusap bagian kepala yang terkena jitakan maut dari sahabat terluknut nya, Amel.

"Hay ciwi ciwi ku, udah lama nih nggak ketemu. Kalian kangen gue gak? Pasti kangen lah ya secara gue itu ngangenin orangnya" ucap sahabatku yang PDnya bisa menembus langit ketujuh, PDnya kebangetan, dia adalah Manda.

"Gak"  jawab gue, Amel dan Dindra serempak.

"Ih kalian mah jahat. Gue nggak suka" jawab Manda sambil mengerucutkan bibirnya sebal. Kami pun tertawa.

"Liburan kalian gimana gaes?" ucap Manda lagi

"B aja sih. Maklum jomblo ini, nggak ada  yang ngajakin jalan" jawab Dindra

"Hhhhaha ngakak. Jomblo mah gitu ya, sukanya curcol" Balas Amel

"Jomblo nggak usah ngatain jomblo kalik, ngaca dulu" jawab Rafella ke Amel

"Ish lo mah gitu, mentang mentang punya pacar" jawab Amel ketus

"Iya lo mah. Eh, gimana liburan lo? Pasti sering jalan sama pacar tercintah yaa?" Goda Dindra

"Enggak. Gaada gue main sama Devan" jawab Rafella lesu

"Why?" Ucap Dindra

"Dia di rumah Nenek nya selama liburan" jawab Rafella lagi

"Oh gitu, yang sabar ya sist" jawab Manda

"Iya. Kan yang penting udah selesai liburannya. Berarti udah bisa ketemu" ucap  Amel menghiburku

"Hmm" dehem Rafella

Bel masuk pun berbunyi dan guru mata pelajaran pertama sekaligus wali kelas 11 Bahasa 1 masuk ke kelas dan memulai pelajarannya sampai jam istirahat pertama berbunyi.

Semua murid dikelas 11  Bahasa 1 mendengarkannya dengan khidmat dan fokus. Karena ini memang pelajaran yang disukai anak satu kelas, bisa kompak gitu yaa. Walau terkadang mengantuk juga saat guru yang kerap disapa Bu Hilda itu menjelaskan materi materi panjangnya, yaitu pelajaran bahasa Indonesia.

¤¤¤¤¤¤¤¤

Hay, ada laila disini😂 ini cerita pertama ku. Karena satu karya ku yang satunya adalah kumpulan puisi. Ku harap kalian suka sama cerita ini ya. Maaf ya kalau part nya pendek😂
Vote sama comment dari kalian semua aku tunggu yaaa😘😘
^lailattq

RafellaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang