Don't fotget to vote and comment
Author pov.
6.30 kst
Vanya dan Intan sudah sampai didepan cafe tempat mereka melakukan wawancara.
Krincinggg...krincingg
Mereka membuka pintu cafe dan membuat semua pasang mata pengunjung mengarah ke mereka.
"Sepertinya itu mereka" ucap Intan.
"Tan mereka banyak sekali" ucap Vanya."Tenang jangan takut, ada aku untukmu" ucap Intan de Vanya dengan senyuman.
Mereka berjalan kearah member EXO yang terlihat sedang mengobrol satu sama lain.
"Hai" sapa Intan dengan senyuman.
"Ohh hai Intan, kamu jadi wawancarai kami?" tanya Sehun."Ya Sehun, apakah bisa kita mulai sekarang?" tanya Intan pada sehun.
"Boleh ayo kita mulai wawancaranya"
Intan mulai mewawancarai mereka, tapi ditengah - tengah wawancara Vanya mendapatkan telfon dari seseorang sehingga membuat aktifitas itu terhenti.
"Kalian lanjut saja, aku mau angkat telfon dulu" ucap Vanya.
Vanya pergi keluar cafe tersebut.Kai yang merasa penasaran juga mulai mengikuti Vanya dari belakang secara diam - diam.
"Assalamualaikum" ucap Vanya dengan lembut dan pelan.
"..."
"Aku sedang dicafe, ada apa?" tanya Vanya.
"..."
"Apaa kamu ada di Korea, dengan siapa kamu di Korea?" tanya Vanya dengan terkejut.
"..."
"Kenapa dia ikut?" tanya Vanya.
"Iya aku kesana sekarang, tunggu disana jangan kemana - mana" ucap Vanya.
Tutt...
Disaat Vanya berbalik badan kebelakang dia terkejut melihat Kai berdiri disana.
"Kim jongin" ucap Vanya.
"Siapa tadi yanv telfon?" tanya Kai.
"Eoh? Ahh ini temanku dia ke Korea, aku ingin menjemputnya, dan kebetulan kamu disini, aku ingin meminta tolong sama kamu katain ke mereka aku pergi ya. Makasih" ucap Vanya."Kita pergi berdua" ucap Kai dengan santai.
"Ya? Ahh tidak usah, aku bisa pergi sendiri" ucap Vanya menolak.
"Aku tidak ingin menerima penolakan, aku ingin mengantarkanmu dan aku tidak ingin kamu kenapa - kenapa dijalan" ucap Kai yang tentunya membuat Vanya terkejut.
"Ayo"
Tbc.
Gimana sama part ini???
Kira - kira siapa ya "dia" itu??
Penasaran kah kalian?
Jangan lupa vote and comment.
Makasih😊
KAMU SEDANG MEMBACA
FATE
FanfictionAku tidak pintar membuat deskripsi ataupun sinopsis jadi langsung saja dibaca.