Sebelum baca vote dulu yah🙏
Diruang makan
Hening~
"Chagi"jimin
"Mwo?"y/n
"Apakah dirumah ini terlalu sepi?"
Y/n yang mendengar ucapan jimin hanya mengkerutkan dahinya saja karena ga ngerti dengan pembicaraan ini
"Apa maksud oppa?"
"Maksud ku disini hanya ada kita berdua disaat aku pergi bekerja apakah kau tidak merasa kesepian?"
"Hmm nee aku kadang selalu termenung sendiri disaat oppa pergi bekerja karena tidak ada yang menemani ku disini"ucapnya sambil mempoutkan bibirnya seperti anak kecil sedangkan jimin yang melihat istrinya begitu pun ingin sesekali mencuri kecupan disana tetapi ia urungkan karena takut keblablasan
"Aigoo chagi kau lucu sekali sih hahaha"
"Aishh oppa baru tau kalo aku ini lucu"-sambil memasang muka imut hingga jimin mencubit pipinya
"Ahhk oppa sakit~"
"Hahaha arraeso mianhae sini oppa sembuhkan pake cara oppa"
"Hah?emang oppa bisi nyembuhin pipi y/n?"
"Bisa dong sini duduk disamping oppa"
Y/n pun menghampiri jimin dan setelah duduk disampinya jimin pun membawa wajah y/n untuk menatapnya
"Coba sini liat oppa biar oppa bisa liat dimana yang sakit"
Disaat y/n menatap muka jimin,jimin pun mendekat kan wajahnya dan memberi kecupan hangat dipipi nya hingga membuat wajah y/n memerah seperti tomat
"Sudahkan tidak sakit lagi nah sekarang oppa mau bicara serius dengan mu"
"Mwo?"
"Eomma tadi menelepon katanya ia pengen sekali kita memberikan cucu padanya karena kita sudah 1 tahun menikah tapi belum punya baby park nah oppa mau nanya ke kamu apa kamu mau mengabulkannya?"
"Ahh maksud oppa eomma-Nim mau kita segera mempunyai anak?"
"Nee kau mau kan?"
Yang ditanya pun langsung memasang muka yang sangat gugup dan takut
"Kau tidak usah takut kita akan sama sama menjaganya sampai akhir hayat kita tetapi kalo kau belum sedia juga oppa tidak masalah oppa akan selalu menunggu kau siap"setelah mengucapkan nya jimin berniat pergi menuju kamar tetapi terhalang karena y/n menahan tangannya sebelum beranjak
"Nee aku bersedia tapi oppa bermainnya harus lembut jangan seperti kemarin sangat kasar hingga membuat ku susah untuk bangun"
Jimin yang mendengar omongan y/n pun langsung memasang wajah ceria dan bersemangat
"Nee aku berjanji akan bermain lembut kajja kita ke kamar oppa sudah tidak tahan lagi"--jimin pun membawa y/n ke dalam kamar dengan cara mengendongnya ala bridal styel,sesampai nya di kamar jimin merebahkan tubuh y/n dengan hati hati setelah itu jimin pun langsung menindih tubuh y/n hingga membuat y/n gugup
"Chagi oppa kan sudah berjanji tadi oppa akan bermain dengan lembut jadi jangan takut nee kalo oppa bermain kasar kamu boleh memukul oppa sekeras apa pun itu oke"
"Nee mulai sekarang saja oppa aku jadi ingin apakah oppa bisa bermain lembut atawa tidak"
"Baiklah kau siap chagi?"
"Nee oppa"
Jimin pun segera membuka baju nya dan baju y/n setelah mereka sudah sama sama full naked jimin pun memulai aksinya perlahan hingga membuat istrinya merasa nikmat
"Enghh"--desahan y/n pun terdengar ditelinga jimin membuat nya bertambah semangat hingga tangannya yang menganggur kini mulai nakal ia meremas dua gundukan milik y/n hingga membuat y/n nambah merasakan nikmat
"Ahh~op-oppa pelan se-sedi-kitt i-itu sa-sakit"
Jimin yang melihat istrinya mendesah ia pun mencium bibir sexy istrinya,mengigit bibir bawahnya hingga membuat y/n meringis kesakitan sampai ia tidak sadar bahwa ia membuka mulut nya dan itu tidak akan di sia-sia kan oleh jimin,ia mengajak lidah y/n untuk bermain bersama dan sudah cukup lama ia bermain dengan bibir nya kini ia turun ke leher putih milik istrinya itu membuat jejak disana hingga berwarna keunguan
"Ahhh oppa enghhh"
"Chagi kamu mau langsung ke inti nya atawa pemanasan dulu"
"Terserah oppa aja"
"Oke kita langsung ke intinya saja ne oppa sudah tidak bisa menahannya lagi"
Jimin pun membuka lebar paha milik istrinya dan melihat tempat buat adik beraksi nanti
"Oppa jangan dilihat terus aku malu cepat lakukan saja"
"Aniya oppa belum puas lihat tempat buat adik oppa"
"Aishh oppa lakukan sekarang atawa aku tidak akan melanjutkan aktivitas ini"ancam y/n yang membuat jimin terkekeh geli melihat raut wajah istrinya yang sudah tidak tahan lagi
"Arraeso tapi kamu harus tahan yah ini akan terasa sakit tapi nanti lama kelamaan juga akan sangat nikmat"
"Nee oppa aku tau itu bahkan kemarin malam juga kan kita melakukannya jadi aku sudah tau persis gimana sakitnya"
Jlebb
Jimin pun memasukan junior nya ke dalam kewanitaan y/n hingga membuat y/n teriak kesakitan
"Ahkk sakit oppa"
"Tahan ne sebentar lagi"
"Akhh tapi ini lebih sakit dari yang kemarin aigoo akhh"
Mereka pun melakukan kegiatannya sampai pagi
Akhirnya next juga mian lama update nya tapi sekarang udh dibisa update lagi ko maaf yah kalo ceritanya ga seru karena masih permulaan😊