Rooftop Buddies (Terbit - Gramedia Pustaka Utama)

Brian (Bree)

Namaku Brian, panggil saja Bree. Aku anak pejabat, lulusan universitas ternama di Australia, cerdas, sangat tampan, dan punya pekerjaan online yang mengasyikkan. Sempurna ya hidupku?

Tidak juga.

Apa yang kalian lihat dariku hanyalah sebagian kecil saja. kalau harus merangkum hidupku dalam dua kata, inilah yang akan kalian dengar dariku: Hidupku hancur. 

Aku tidak ingin menjelaskan panjang lebar dalam sebuah drama pada kalian. Ingat saja ini, apa yang kalian lihat pada orang lain hanyalah lapisan luarnya saja. Kalau kalian menggali lebih dalam, kalian akan melihat luka-luka yang begitu ingin disembunyikan. Kalian akan melihat banyak kebencian dan kegelapan yang tidak akan kalian suka.

Eh, tapi ... buat apa sih kalian menikmati hidup orang lain? Apa hidup kalian memang sudah sangat membosankan?

Kalau kalian tidak suka dengan yang kulakukan tidak apa-apa. Aku juga tidak peduli pada apa yang kalian pikirkan. Aku memang brengsek dan akan melakukan hal brengsek yang tidak kalian suka. 

Yang harus kulakukan sekarang hanyalah lompat dari atap gedung ini dan menyelesaikan hidup keparatku. Aku cuma ingin tidur panjang, tanpa perlu dibangunkan siapa pun.

Ya... ya... bicaralah selagi aku mendengar kalian. Katakan semua hal buruk tentangku. Berikan nasihat yang sama sekali tidak membantu itu! Nasihat kalian tidak akan mengubah apapun. Kalian sama tidak pentingnya dengan mereka. Kalian sama munafik dan sok tahunya dengan mereka.

Kalian tahu, orang-orang yang suka menjejali orang lain dengan nasihat seperti kalianlah yang membuat dunia jadi lebih buruk.

Percaya?

Haha. Harusnya kalian lihat wajah kalian. Kalian tersinggung pada omongan orang yang sudah akan mati seperti aku? 

Ah, sudahlah. Manusia memang seperti itu.

***

Cast Bree ini Zac Efron. Sebenarnya Bree punya mata dan rambut hitam, tapi saya selalu terbayang Zac Efron saat menulis cerita ini. Agak kebulean karena mamanya Bree juga punya tampang indo. 

Bree kerjanya apa?

Bree ini sekalipun anak orang tazir, tapi mandiri, cyiinnn... Dia punya bisnis online yang digarap sama teman-temannya. Mobil juga beli sendiri. Hihihi... Ogah dia mah kalau cuma dapet kucuran dana doang. Apalagi dia sebenarnya nggak ...

Ah, spoiler lagi...

Monmaap kalo Bree brewok juga karena... uhuk... saya suka cowok brewok... eh, maaf... maksudnya karena Bree kan mau bunuh diri, jadi nggak sempat mikirin cukuran. Wkwkwkwkwk... *author ngeles

Peran Zac efron di film Lucky One itu sangat Bree sekali; damaged, dark, silence, and stiff. Yah, yang seperti saya bilang kemarin, kaya kanebo kering. Kalau nggak suka bakal langsung bertindak. Hahaha... Menurut saya Bree itu tipe cowok yang begitu dilihat bikin pengin nyanyi Lagunya Jewel yang Foolish Game

 You're always the mysterious one with dark eyes and careless hair,

You were fashionably sensitive but too cool to care.

You stood in my doorway, with nothing to say besides some comment on the weather.

Apa sebenarnya yang bikin Bree sampai pengin mati?

Tunggu besok, yak. Saya akan upload cerita ini secara rutin setiap hari. Siap-siap menghuzad author 

Jangan lupa, hit vote button, give comment, and share this awesome story to your social media.

Love love love,

Honey Dee