Pagi yang cerah telah menyambut dunia Grandlane, terutama dikerajaan Shinsekai. Setelah Law menjadi Raja baru, seluruh tempat di Grandlane menjadi tenang dan penuh keceriaan.
Meskipun ada beberapa yang tidak menyukai Law menjadi Raja baru dan berusaha untuk melenyapkannya, Law tetap menjalani profesi barunya dengan Luffy yang berdiri disampingnya, seperti janjinya.
"Hoaammh!!"
Luffy merenggangkan ototnya -yang kaku- setelah bangun dari tidur. Mengerjabkan matanya sebelum turun dari ranjangnya.
Luffy berjalan kejendela dan membuka tirainya hingga sinar matahari berlomba-lomba menerangi kamarnya.
"Shishishi, seperti biasa. Dunia ini begitu ceria~!"
Akhirnya Luffy beranjak menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.
Setelah selesai membersihkan diri, Luffy beranjak keluar kamar dan berjalan kekamar disamping kamarnya.
Braak
"Torao~!!"
Panggilnya begitu membuka pintu, dan dirinya mengernyit bingung begitu mendapati kamar kosong.
Luffy mendengus sebelum menutup pintu kamar dan berjalan kesuatu tempat.
Tidak seperti sebelumnya, Luffy membuka pintu didepannya perlahan.
"Yappari na!"
Ujarnya begitu pintu terbuka. Didalam terdapat Law yang tengah menumpukan kepalanya ditangannya yang terlipat diatas meja.
"Sudah kuduga dia tertidur lagi disini."
Luffy mengangguk mendengarnya, tidak terkejut mendapati Corazon muncul tiba-tiba disampingnya.
"Luffy-chan, kau harus membuatnya istirahat hari ini. Bukankah besok kalian akan keduniamu?"
Ujar Corazon dengan melingkarkan kedua tangannya dileher Luffy, seperti biasa.
Luffy mengangguk lalu menoleh dan menatap Corazon bingung. "Lalu pekerjaannya?"
Corazon tersenyum lebar mendengarnya. "Tenang saja, ada aku yang menghendle kan!"
"Shishi, benar juga. Akan aku seret Torao untuk istirahat!"
Corazon terkikik mendengar seruan semangat dari Luffy.
"Dan sepertinya kau juga akan ikut tidur lagi Luffy-chan~!"
"Eh, kenapa?"
Tanya Luffy bingung. Corazon hanya mengerling menggoda kearahnya. "Kau akan tau sendiri nanti~!" bisiknya ditelinga kanan Luffy sebelum menghilang.
"Sekarang, seret Law kekamarnya Luffy-chan!"
Luffy mengangguk dan berjalan mendekati Law, yang masih terlelap tidur.
"Torao~!"
Panggil Luffy senang dengan menggoyangkan tubuh Law. Law yang terusik mulai membuka matanya.
"Luffy-ya!"
Panggil Law lirih begitu melihat wajah Luffy -yang tersenyum lebar- begitu dekat dengan wajahnya.
Law segera duduk dan memalingkan wajahnya yang sedikit terhiasi warna merah. "Ada apa Luffy-ya?" tanyanya.
"Shishishi, aku harus membawamu untuk berbaring diranjang!"
Law tersentak ketika Luffy tiba-tiba menarik tangan kanannya.
Law yang merasa lelah dan mengantuk, hanya pasrah saja ketika Luffy menarik tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Luffy in Grandlane
Fanfiction"Cover by Google" . Disclaimer © Eiichiro Oda Rate : T Warning : Bahasa cerita yang selalu berubah-ubah, typo pastinya selalu ada, hati-hari membosankan, jangan pedulikan cover. . Alice in Wonderland, cerita dongeng yang mengisahkan seorang gadis me...