SAKURA

7.6K 503 36
                                    


Sasuke menatap tak suka pada anak kecil berumur lima tahun yang di bawa oleh ibunya.
Di umur sasuke yang ke duabelas ini harusnya tak ada rasa cemburu takut akan kasi sayang ibunya yang terbagi bagi.
Wajar lah dia anak bungsu dan mendapatkan seluruh perhatian ibunya sudah menjadi hak penuhnya dan biasanya itachi memaklumi itu.

Anak kecil berambut gulali dan bermata emerald itu menatap sasuke dengan penuh semangat terpacar di wajahnya

"Sasu-chan, kenalkan dia sakura mulai sekarang dia akan menjadi bagian dari keluarga kita"
Mikoto tersenyum senang sambil memeluk erat gadis kecil yang kini balik balas memeluknya.

"Cih"
Sasuke hanya berjalan pergi meningalkan itachi dan mikoto.

Itachi hanya mengeleng kepalanya pelan, melihat wajah sedih ibunya membuat itachi tersenyum lembut.
"Dia masi bocah kecil yang bodoh tolong maafkan dia sakura."

Sakura mengedipkan matanya pertanda bingung dan tak paham.
Apa lelaki berambut seperti ayam miliknya dulu di panti asuhan itu marah padanya?

Itachi terkikik geli melihat wajah polos adik barunya itu.
"Namanya sasuke, dia adik laki laki ku dan kakak baru mu juga mulai sekarang, dan aku adalah itachi"

"Tachi?"

Pecah ketawa itachi mendengar cara sakura berbicara, mungkin karna umurnya yang masi lima tahun mengucapkan satu kata dengan utuh pasti sangat sulit untuknya.

"Ahh kau sangat lucu bagaimana sasuke tak melihatnya, pangil aku nii-san dan lelaki bodoh tadi pangil dia nii-tan oke?"

Sakura memiring kepalanya dengan gemas.
"Nii-chan?"
Sakura menunjuk itachi dengan tawa kecil.
Dan selanjutkan sakura melihat mikoto yang kini sedang tersenyum lembut dengan genangan air mata.

"Kaa-chan...nii-chan"

Sakura menunjuk mikoto dan itachi bergantian membuat keduanya tertawa gemas melihat tingkah lucu keluarga baru mereka.

Sasuke menatap ketiga orang yang berkumpul dan tertawa itu membuat darahnya mendidih.

🌹🌹🌹

Itachi dan sasuke berbeda tiga tahun, walau perbedaan yang jauh tapi itachi berusaha lebih dewasa dan tenang melebihi sasuke.

Dan akibatnya sikap sasuke semakin kekanak kanakan setiap harinya, sikapnya yang dingin sudah menjadi turun temurun uchiha , tapi bukan itu masalahnya, sikap egois dan keingina yang harus terpenuhi kadang membuat itachi dan mikoto menjadi khawatir.

Mikoto adalah ibu tunggal untuk ke dua putranya, fugaku yang meningal karna kecelakaan meningalkan banyak harta dan perusahaan besar yang kini di urus oleh mikoto sendiri.

Tapi melihat suasana rumah yang sepi setiap dia pulang ke rumah ataupun sikap itachi dan sasuke yang terlalu dingin membuatnya merindukan fugaku dan kehadiran putri di antara mereka.

Dan saat itulah dia melihat sakura di panti asuhan, bermain dengan ayam betina berwarna putih bersih membuat mikoto terpanah dengan senyuman dan keceriaan gadis kecil itu, tanpa pikir panjang mikoto langsung mengadopsi sakura.

Tapi mikoto tak perna tahu apa akibat yang di lakukannya pada sakura akan mematika cahayanya.

🌹🌹🌹

"Sedang apa kau di sini bocah gulali?"

Sakura segera cepat cepat menyembunyikan permen yang di ambilnya dalam toples biru yang baru di temukannya tadi.

"Tak ada"
Dengan wajah dan pipi mengemaskan sakura mengeleng kuat sehinga rambut pinknya pun ikut bergoyang.

Dalam persekian detik sasuke terpesona.
Tapi matanya memincing tajam pada tangan sakura yang mengepal dan tersembunyi di balik pungung kecilnya.

SAKURATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang