"etdahh serah deh.. Ml aja lo seriusin. Pasti pacar lo telantarin"-gumam Keisha lalu ke dapur.
Keisha mengambil roti dan memakannya. Gak ada makanan lain lagi. Bahan makanan juga udah habis. Ya kek ginilahh kalo gak belanja dari kemarin.
***
Keisha balik ke ruang tengah.
"KAKKKKKK" ia berteriak memanggil kakaknya yang jelas-jelas ada didepannya dan ia mencubit kedua pipi kakaknya. Jelaslah kakak nya terganggu dengan hal bodoh yang dilakukan Keisha.
"Aaaaah! Apa siii keiiiiiii" Farel meletakkan hp nya ke sofa dengan kasar. "Gue jadi kalah tau gak?!" sambungnya.
Keisha pun semakin marah. Bukannya memedulikan adiknya, tapi kakaknya ini malah mementingkan game nya. Keisha membuang nafas dengan kasar.
"Ihhhhh kak! Itu bahan di dapur udah pada abis. Lo mau kita gak makan hm?" Keisha melipat kedua tangannya.
"Ck, iya nanti lah.. kita beli bahan dapurnya" Farel melanjutkan aktivitasnya bermain game.
"Ngga! Sekarang aja ayooo! Cepet ganti baju trus pergi ke super***o beli semua bahan" Keisha menarik-narik tangan kakaknya agar berdiri. Namun tetap aja gak bisa, kek gak ada tenaganya kalo dibandingin Farel.
Farelpun akhirnya berdiri walaupun sebenarnya malas. Keisha menatap kakaknya.
"Apa? Udah buruan ganti baju" Keisha memutar badan kakaknya dan mendorong badan Farel dengan paksa. Dan akhirnya Farel pun sedikit berlari ke kamarnya. "Yeuhhh gak ada tenaganya" lalu ia menertawakan adiknya.
"Paan sih kak! Dasar siput yee" Keisha gak mau kalah. Setelah ia melihat kakaknya memasuki kamar. Ia segera bersiap juga.
Siang...
Keisha dan Farel akhirnya jadi juga ke super***o. Dari tadi Keisha sibuk memilih bahan-bahan yang perlu dibeli untuk sebulan ke depan. Sedangkan Farel dengan santai hanya membuntuti adiknya dan asik bertelfon vc dengan Raka.
Setelah sekian menit, Keisha dan Farel mengelilingi tempat tersebut, akhirnya selesai juga belanjanya.
"Bantuin bawain dong, gak telponan mulu" Keisha menyerahkan semua barang belanjaan ke Farel. Farel dengan cepat menerima agar semua barang tidak jatuh.
"Woi kei! Mau kemana lu? Ya elah ini gue semua yang bawa?" Farel melihat Keisha yang berjalan menjauh.
"Emang enak? Wleee" Keisha mengejek kakaknya. "Salah siapa daritadi gak bantuin gue, lagian lu kan juga cowo kak" Keisha pun pergi keluar. Dengan pasrah, Farel membawakan semua barang belanjaan yang super duper banyak. Bayangin aja, buat sebulan itu... Wkwkwk
"Huhhhh" Farel meletakkan semua belanjaan ke bagasi setelah itu ia baru memasuki mobil.
"Lahh Keisha malah kemana?" Farel bingung, kursi sebelahnya kosong. Tas juga ngga ada. Lalu ia memperhatikan disetiap sudut tempat tersebut. "Yaealahhh bocah.. Ternyata beli es krim" lalu ia segera menelepon Keisha.
Panggilan masuk Korel
Ya, hallo kak
KAMU SEDANG MEMBACA
Kakel Yang Bikin Baper
Teen Fiction[COMPLETED] • [Novel/teenfiction] "Maaf, gue gak sengaja" Ucap gue trus lanjut ke kelas. "Gak sengaja gimana oyy!! Nih baju gue jadi basah gara-gara elo tau gak?!" ucap cowok itu, gue pun berhenti dan terpaksa balik badan, lagi. "Y-ya maaf, gue eman...
