Brothers Love Conflict

Teater

Kenapa jantungku berdegup kencang sekali kemarin ketika bersama hany? kenapa aku tidak bisa melupakan nya? aku merasakan kehangatan dan kenyamanan ketika bersama nya, kehangatan dan kenyamanan yang belum pernah aku rasakan selama ini, apa ini yang namanya cinta?, pertanyaan itu mulai muncul di dalam diri Takeru.

"Anak anak kelas 11A berkumpul di ruang IPA sekarang" suara yang kencang itu menghentikan semua lamunan takeru lalu bergegas ke ruang IPA . Di depan kelas , ketua kelas kami yaitu ajas telah memegang beberapa lembaran kertas yang akan menentukan teater yang akan kami perankan , aku sudah tidak menghiraukan apa pun jenis teater yang akan dimainkan karna itu hanya teater, ini semua berkat hany yang telah membuat ku semakin berfikiran lapang.

"Hallo hany" suara lembut itu terdengar dari samping kiri berdeketan dengan ruang B.Indo, "ah iya? kamu memanggil aku?" "iya..nama ku cherry, aku dari kelas 11B, aku dengar dengar kamu adalah adik tiri takeru haruhi dan balder, benarkah?" "urmm iya, itu benar" "wahh, menarik sekali dan aku dengar dengar juga takeru sudah mau bersosialisasi dengan anak anak lain nya itu berkatmu?" "ha? benarkah sesuatu seperti itu berlaku? aku rasa itu berkat dirinya sendiri karna ingin berfikiran dewasa" "owh haha begitu rupanya, baiklah aku ke kelas dulu yaa, byee" "bye" , aneh sekali hari ini? takeru berubah karenaku? tapi bukankah itu karena dirinya? ah sudahla tak penting lagian aku pikirkan , sebaiknya aku segera mengambil skripsi untuk teater nanti.

Kenapa aku selalu mengingatkan kejadian waktu itu, takeru kelihatan sangat tenang waktu itu dan aku sangat menyukai sikap satu nya itu, ha? suka? hanya sikap ok tidak lebih. "hany!! kenapa kau termenung saja disana!! ayo cepetan kita mulai latihan nya" , suara itu membangkitkan kesadaran ku dan kenapa aku bisa melamun memikirkan takeru? sudahla dia itu hanya keluarga ku dan keluarga tetep lah keluarga tidak lebih.

"teman teman, kita akan memulaikan latihan teater kita dan sekarang kita akan menentukan pemainnya, pemadam kebakaran disitu adalah junior, john, rommy , pemain ibu disitu adalah hany dan orang orang yang kebakaran disitu harus ada 6 orang, siapa saja yang mau silahkan kasih tau melissa dan pemain anak kecil nya adalah takeru, bagi sesi dekorasi tempat adalah naya , janet, awaw, fia, gaby dan bagi sesi kostum nya ada adri, faqih, citra, clora dan vanesa,  dan saya akan menjadi pengatur  cerita, cerita kita adalah cerita pendek, menang atau tidak yang penting kita udah berusaha, ayo anak anak semangat!!" jelas ketua. "Takeru apakah tidak apa apa bagimu menjadi peran anak itu?" tanyaku ke takeru , "haha tidak apa apa ko, aku akan melakukan yang terbaik lagipula itu bagus bukan? aku sudah memiliki pengalaman tentang itu" jawabnya sambil tersenyum manis.

"ahhh!!!, tolong!!! tolong!!!" jeritku, teater sudah dimulai..aku berteriak seakan akan aku dikerebuni oleh api api, tiba tiba suara seorang anak kecil memanggil sambil menangis "ibu ibu ibu!!!" , acting takeru memang bagus aku tidak menyangka dia bisa menangis seperti itu, lalu pemadam kebakaran datang dan menyelamatkan ku dari api api itu dan takeru memelukku , pelukan nya terasa sangat asli padahal ini cuma acting semata mata, selepas adegan itu berlalu teater dari kelas kami pun selesai.

"takeru! acting kamu bagus sekali" kata ku bahagia, "haha iya makasih" , "kau pasti bisa melakukan itu karna kamu sudah berpengalaman" , "sebenarnya bukan itu, aku bisa begitu karena aku membayangkan kamu terbakar di dalam gedung itu dan aku pun menangis, dan aku memelukmu karna aku sangat bahagia kamu terselamat" kata takeru tegas tapi memancarkan senyuman yang sangat indah, lalu tiba tiba "prukk!! " takeru memelukku yang tak bisa berkata apa2 karena ucapan nya barusan, itu terasa seperti mimpi.

Dan hari itu adalah hari yang tak bisa kulupakan