Menikah dengan Taka dan Toru adalah kebahagiaan bagi Melody.
---
Tidak mudah untuk mencapai tahap menikah.
Banyak halangan yang membuat kami semakin yakin. Keputusan menikah adalah yang terbaik.
Memiliki dua suami memang banyak yang mengecam.
Komentar negatif. Terutama para fans oor.
Awal-awal aku ingin menyerah. Tapi Toru dan Taka meyakinkanku. Bahwa kita bisa bahagia.
Ketiga keluarga tidak menentang. Mereka melimpahkan keputusan kepada kita. Mereka akan selalu mendukung kita.
Pernikahan kita tidak diekspos. Tapi bukan berarti seluruh Jepang tidak tahu. Hanya proses pernikahan yang tertutup.
Setelah resmi menikah. Kita tinggal di sebuah rumah minimalis di daerah Kyoto.
Ada tiga kamar tidur. Ruang tamu. Ruang tengah yang langsung terhubung dengan dapur. Ada halaman samping yang cukup luas.
Kami tinggal di sini. Menghiasi rumah minimalis dengan canda dan tawa kita.
---
Toru berbaring, merendam tubuhnya dalam air hangat.
Melody mandi di bawah shower, tak jauh dari Toru.
"Kemarilah."
Toru mengulurkan tangannya. Meminta Melody bergabung berendam.
Melody duduk diantara kaki Toru.
Toru memijit pundak Melody.
"Mm. " Melody menikmati pijatan Toru.
"Kamu sudah bekerja keras mengurus kita berdua Toru Taka)." ucap Toru.
Melody hanya bergumam.
Pijatan Toru turun meraba punggung Melody. Melewati ketiak, dan berhenti di bawah payudara.
Melody sudah menunggu, tangan itu akan naik dan meremasnya.
Tapi, tangan Toru kembali ke punggung. Melewati begitu saja.
Di belakangnya, Toru menyeringai. Ia ingin menguji kesabaran Melody.
Toru terus memijit dan meraba.
Kali ini, tangannya turun ke pinggang.Meraba paha Melody.
Berhenti di di kewanitaan Melody. Mencubit. Memijat tanpa menyentuh klitoris.
Melody ingin tangan itu masuk.
Lagi-lagi Toru mempermainkannya.
Tangan Toru bergerak ke pantat Melody.
Melody sudah merasakan milik Toru menusuk pantatnya. Tapi Toru masih bermain-main.
Jari Toru kembali memijit kewanitaan Melody. Kemudian melewati begitu saja. Menuju ke lubang belakang. Dimasukkannya satu jari. Melody sedikit mengerang. Dimasukkan dua jari lagi. Lubang belakang terasa sempit. Toru menggerakkan keluar-masuk.
Melody tidak bisa menahan erangannya. Lubang belakangnya sedang diobrak-abrik Toru, akan lebih nikmat jika kewanitaannya ikut dipuaskan. Perlahan jari Melody bergerak ke depan. Namun, ditahan oleh Toru.
"Tidak ada rangsangan sendiri, Ody. "
"Toru. " Melody memohon.
"Panggil Taka. Kita bermain bersama."
Melody mengangguk.
"Taka.... Ahhhhh.... "
Toru meremas payudara Melody. Membuat panggilan diikuti desahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
our love (Toru, Taka, and me) OOR
FanficMenghadapi Toru yang manis dan Taka yang usil.
