Yoochun POV
"Aku pulang..." sahut ku ketika memasuki ruang tamu.
"Yoochun... dari mana saja? Jam segini baru pulang?" tanya Umma tampak cemas.
"Mianhae umma, tadi sehabis dari rumah sakit, aku mampir ke rumah Jaejoong hyung, sudah lama kami tidak kumpul bareng..." jelas ku pada Umma.
Mendengar perkataan ku ini, Umma hanya bisa menarik nafas lega, "Syukur duech... tapi ingat kamu harus banyak istirahat dan tidak boleh pulang terlalu malam..." Umma mengingatkan aku.
"Ne, Umma tenang saja, aku gak apa-apa kok..." Sahut ku kembali sambil memeluk Umma.
"Oh iya... Appa mana?" tanya ku kembali.
"Appa ada di kamar, sepertinya banyak kerjaan kantor yang harus diselesaikan..." jawab Umma.
"Oh... Araso... Oh iya, Umma... besok aku akan menjalankan pengobatan di rumah sakit..." ucap ku kemudian.
"Benarkah? Syukurlah kamu mau ikut pengobatan di rumah sakit..." ucap Umma lega.
"Ne... tapi tolong jangan bilang Junsu dan yang lainnya yaa?" pinta ku pada Umma.
"Yoochun... sampai kapan sich kamu mau menyembunyikan hal ini? Tadi aja Changmin telepon kerumah menanyakan kamu" sahut Umma.
"Apa? Changmin telepon kesini?" tanya ku.
"Ne... Umma tidak tahu harus bilang apa, jadi Umma bilang kalau kamu suddah berangkat dari jam 3 sore tadi, dan sepertinya Umma telah membuat Changmin cemas..." jelas Umma.
"Tidak apa-apa... Kamsahamnida Umma..." sahut ku sambil memeluk Umma.
"Yaa, sudahlah... sekarang kamu istirahat saja dulu, besok Appa yang akan mengantar kamu ke rumah sakit." ucap Umma kemudian.
Aku pun mengangguk dan segera naik ke atas menuju kamar ku...
Di dalam kamar, aku segera merebahkan diri ku di atas tempat tidur...
Senang sekali hari ini, aku bisa bertemu dengan sahabat-sahabat ku, walaupun sebenarnya aku menyesal atas sikap ku di rumah Jaejoong hyung...
Aku tahu sikap ku itu pasti membingungkan mereka bahkan mengecewakan mereka...
Terutama Junsu...
Aku masih ingat ketika aku menolak untuk dipeluk oleh Junsu...
Pasti saat itu dia sangat kecewa bahkan sakit hati...
Dan pada saat Junsu ingin membersihkan sesuatu yang ada di mulut ku...
Pasti Junsu kecewa melihat sikap ku ini...
Mianhae Junsu ahh...
Aku hanya tidak ingin kau mengetahui hal yang sebenarnya...
Karena itu akan membuatmu bersedih...
Dan membuat aku semakin merasa bersalah...
Aku pun beranjak dari tempat tidur dan duduk di depan meja belajar ku...
Mata ku tertuju pada sebuah foto yang terpajang di dekat lampu belajar...
Kuambil foto itu dan kuamati satu persatu wajah yang ada dalam foto itu...
Yunho, Changmin, Jaejoong, Junsu dan aku...
Kami berlima berfoto di belakang kampus, masih mengenakan seragam sekolah...
Saat itu, pertama kali kami masuk di universitas yang sama, dan sejak saat itu, kami berjanji untuk selalu bersama apa pun yang terjadi...
Kenangan-kenangan yang kami alami bersama sungguh merupakan kenangan terindah dalam hidup ku dan tidak akan pernah aku lupakan sampai kapanpun...
Tanpa terasa, air mata ku pun jatuh membasahi pipi ku...
Semakin aku mengingat kenangan bersama mereka, semakin bertambah pula rasa bersalah ku pada mereka, dan itu semakin memperparah rasa sedih ku...
Mianhae...
Hanya itu yang dapat aku ucapkan...
Mianhae...
Karena aku tidak dapat menepati janji ku pada kalian semua...
Mianhae...
Karena aku mungkin tidak dapat menjadi seorang teman yang baik buat kalian...
Mianhae...
Karena aku sudah mengecewakan kalian semua...
Mianhae...
Cheongmal mianhae....
Karena mungkin aku tidak dapat bersama kalian lagi...
****
Hai, gak kerasa udah sampai part 5, karena part 4 sangat sedikit, jadi hari ini author publish 2 part. Bagi pembaca yang suka baca fanfic ini, tolong tinggalkan komentar atau vote nya yaa... Terimakasih...
^^v
YOU ARE READING
Our Friendship
FanfictionTVXQ atau biasa di kenal dengan nama korea'nya Dong Bang Shin Ki. Siapa yang penyuka kpop pasti tidak asing dengan nama tersebut, nama yang membentuk sebuah group yang awalnya terdiri dari 5 orang lelaki dengan suara yang khas. Walaupun sekarang mer...