Takdir Cinta Zehra

Teka-Teki Permasalahan

(Di apertemen syad)

"Mas zydan aku mohon jangan terima permintaannya, jika mas zydan memeluknya aku benar-benar kecewa sama mas zydan , jangan kamu menodai hati ini karna kalau mas zydan lakukan sungguh kamu takan pernah bisa mendapatkan hati ku yang sudah hancur ini mas". Batin syad.

Air mata syad pun jatuh tak henti-hentinya saat melihat zydan langsung memeluk cewe yang tidak di kenalnya di depan matanya sendiri, syad langsung menutup mulutnya dengan tangan kirinnya , isakan tangis syad sungguh sesak di rasa , saat melihat zydan berpelukan dengan viola yang tidak berlangsung lama.

Setelah itu syad langsung melajukan mobilnya menuju parkiran ,di hapus air matanya dengan kasar, syad langsung berlari dari apertemennya menuju lift yang berarah ke kamar apertemennya.

"Ya allah sesakit ini kah rasanya jika mengharapkan makhlukmu yang aku cintai pertama kalinya". Batin syad.

"Ketemu lagI kita". Ucap seseorang.

Mendengar ada orang yang berbicara ke syad , syad pun langsung melirik ke sampingnya.

"Vian anugrah". Ucapnya.

"Trus!!". Ucap syad sambil menyeritkan alisnya sebelah.

"Gw kira lu udah lupa eh maksudnya kamu si bunga merah". Ucapnya santai.

"Aku punya nama". Ucap syad jutek.

"Ok Tuan Putri Sadrela , jadi ada hubungan apa kamu sama zydan??". Tanya nya.

"Dengerin yah tuan anug , ke satu nama aku syadin sabila , kedua jangan pernah mau tahu masalah orang yang baru kenal sama kamu, ketiga kamu kan temen karibnya kenapa harus nanya!!". Ucap syad setelah lift menuju kamarnya terbuka lalu pergi.

"Anug nama macam apa itu yang dia ambil dari nama gw , dasar cewe aneh , susah juga di ajak ngobrolnya, yah jelas gw nggak tahu orang gw lihat dia di mobil nangis lihat zydan pelukan sama viola calon istri gw yang kegatelan". Batin vian.

***

Syad pulang ke apertemennya , syad langsung membaringkan tubuhnya di ranjang kesayangannya.

Kemudian hp syad berbunyi ada panggilan masuk dari mamah.

"Halo, Walaikumsalam". Ucap syad.

",,,,,,".mamah.

"Iyah aku langsung ke apertemen mah , iyah sebentar lagi aku makan". Ucap syad dengan parau.

",,,,,".mamah.

"Iyah mah kayaknya aku nggak enak badan, insyaa allah yah mah besok syad datang ke butik untuk melihat gaun pernikahan". Ucap syad lemah.

",,,,,".mamah.

"Iyah Walaikumsalam". Ucap syad dengan menutup hpnya.

Kruyuk,,,
Kruyuk,,,
(Suara perut syad)

"Uhh lapar yah , ya udah kita pergi ke bawah ada apa di sana tapi tunggu aku selesai mandi dulu ok , baru makan". Ucap syad sambil mengelus perutnya yang sudah kelaparan.

***

Setelah selesai mandi syad langsung ke bawah untuk menyantap makanan yang ada di apertemen miliknya.

Kemudian sesampainya di restaurant apertemennya ,syad langsung di sambut dengan hormat , dan special oleh para pelayan.

"Silahkan nona disini , ini menunya". Ucap pelayan langsung melayani syad dengan hormat.

"Trimakasih, lain kali layanin saya dengan biiasa kamu melayani pengunjung yang ada disini ". Ucap syad .

"Maaf nona tapi ini perintah tuan sama nyonya Sadrela". Ucapnya.