"Ikut gw!"
"Gak! Lepasin!"
"Gw bakal lepasin lu kalau lo mau ikut gw!"
"Gak! Tolong!"
"Percuma lo teriak, mana ada mahasiswa yang langsung pulang jam segini. Udah ikut! Cepet!"
"Gak mau! Taehyung! Tolongin gw!" Sana terus berteriak dan terisak. Dia terus berusaha melepaskan genggaman seseorang yang amat kuat.
"Gak usah lo manggil² nama dia didepan gw!"
"Lepasin gw Mark!" ya, yang sekarang sedang menarik Sana adalah Mark. Dia sedang menarik Sana untuk masuk kedalam mobil di ujung parkiran kampus.
"Tolong!" Sana terus terisak dan terus ditarik oleh Mark ke parkiran paling ujung
"Eomma! App-" Mulut Sana dibekap
"Bisa diem gak lu"
"Akh!" Sana mengigit tangan Mark dan langsung berlari masuk ke kampus, tapi tangan Sana dengan cepat di tahan oleh Mark
"Mau kemana lo?! Ikut gw!" Mark kembali menarik Sana
"BERANI-BERANINYA LO!"
BUGH~
Ternyata Taehyung datang dan langsung menonjok muka Mark yang masih bonyok karena persaingan tadi siang. Mark langsung tidak sadarkan diri disaat itu juga.
"Tae" Sana memeluk Taehyung sambil terisak
"Lo gpp San? Gak diapa²in kan?" Tanya Taehyung cemas, Sana hanya menggeleng sebagai jawaban
"Gw takut" Sana semakin menangis di dekapan Taehyung
"Tenang" Taehyung membelai surai Sana pelan
"Gw disini, gw ada disini" Taehyung terus menenangkan Sana, lalu dia mengambil hpnya
Halo? Lo kemana?
Halo, Jin. Tolong telefonin polisi, suruh dateng ke parkiran kampus.
Polisi? Buat apa?
Nanti gw ceritain, pokoknya sekarang lo telfon polisi terus bilang ada penjahat di parkiran kampus yang mau nyulik mahasiswa
Ok ok
Gw otw kesana, lo dimana?
Gw di sofa kampus
Ok
Tut~
"Kita harus pergi dari sini, sebelum Mark sadar. Biar nanti polisi langsung dateng kesini" Taehyung mengendong Sana dan masuk kedalam kampus
.
.
"Sana!" Member Bangtwice shock pas liat Sana digedong Taehyung sambil menangis
"San lo kenapa?" Twice membantu Taehyung untuk mendudukan Sana di sofa
"Jin, lo udah terlfon polisi kan?" Taehyung memastikan
"Udah udah, ada apaan sih?"
"Iya Tae, Sana kenapa ini" Nayeon gak tega ngeliat Sana yang menangis di pelukannya
"Gw mau pulang" Ucap Sana pelan tapi masih terisak
"Kita pulang sekarang, tapi lo tenang dulu. Nanti eomma lo nanyain lo kenapa" bujuk Dahyun
"Gw mau pulang" Sana terus mengucapkan kalimat yang sama
"Gw anter Sana pulang deh"
"Aku yang anterin, yang" usul Jimin
KAMU SEDANG MEMBACA
WONDERWALL ✔
Fiksi Penggemar"Gw harap lo bisa bantu gw buat berubah" -kth There are many things that I would like to say to you, but I don't know how, because maybe you're gonna be the one that saves me and after all you're my WONDERWALL. ⚠ BAHASA BAKU TIDAK BAKU! ⚠️ MASIH BE...
