Penjaga 2

7.3K 441 27
                                    

Suasana malam itu suram bersama angin dingin yang meremangkan bulu roma . Langkah Asyikin yang tadinya perlahan terus digesa menjadi lebih laju .

Kasut tumit tinggi itu melambatkan pergerakannya sedang matanya ligat melihat keadaan sekeliling .

Anjung hospital itu sunyi sekali . Dalam hatinya sudah menyumpah seranah kerana sibuk mengambil ubat pada waktu begini . Dia terasa seram sejuk dengan suasana malap itu .

Tik tik .

Lampu anjung itu berkelip seolah bermain bersama perasaannya .

Tik tik .

Dia melewati beberapa pesakit yang sedang merayau di anjung lobi itu . Apa yang anehnya , mereka semua memandang tepat pada Asyikin .

Seolah kehadiran Asyikin itu tidak diingini .

Asyikin terus berjalan menunduk , sehabis boleh menahan diri dari mengangkat wajahnya .

Sesaat itu , satu bola tergolek mengena pada kakinya .

Asyikin tersentak .

Belum sempat dia hendak mengangkat wajahnya , seseorang lelaki sedang berdiri dihadapannya .

Jelas baju pesakit yang sedang dipakainya .

Perlahan2 Asyikin memandang ke hadapan .

Dan Haiqal , —sedang tersenyum padanya .

Wajah yang penuh dengan darah itu ,

Benar2 sedang tersenyum padanya .


PENJAGA 2 ✔Where stories live. Discover now