Hari ini merupakan hari kelulusan Minhyuk dari SMA Seirin. Ia begitu senang , kini ia melanjutkan pendidikannya di Busan National University. Ia memang memilih pindah dari Seoul ke Busan agar ia bisa hidup mandiri dan ia memilih tinggal di sebuah rumah kontrakan kecil.*
- Minhyuk -
"Minhyuk-ah. Ayo kekantin. Kau tak lapar?"
"Sebentar lagi Kihyun-ah. Aku akan menyusulmu nanti."
"Baiklah aku kesana duluan. Aku akan mengajak Hyungwon dan Jooheon."
Aku buru buru menyelesaikan tugasku hari ini, aku memang terlambat mengerjakannya karena aku sempat diare di tengah tengah pelajaran--.
Selesai ku mengerjakan tugas, aku langsung menuju kantin menyusul yang lain tapi...
Aku melihat Kihyun dan yang lain duduk dengan Seseorang.. Seseorang... Seseorang yang sangat kukenal.. Seseorang yang kusuka setahun yang lalu.. Seseorang itu.. Shin Wonho. Sial!
Aku segera berbalik dan hendak bersembunyi, maupun menjauh tapi terlambat. Kihyun melihatku dan memanggilku. Aku diam seperti patung, aku takut pria di sampingnya mengetahuiku. Aku sedikit mengubah suaraku agar menjadi berbeda dengan suara asliku dan menjawabnya tanpa menoleh ke arahnya.
"Aku.. ekhmmm.. aku pikir aku meninggalkan handphoneku di kelas. Jadi aku ke kelas dulu mengambilnya."
Nada suaraku amat sangat canggung sekali, dan Kihyun pasti curiga dengan suaraku.
"Kau kenapa Minhyuk-ah?"
"Minhyuk??" Wonho mengulang namaku .
Tanpa menjawab aku segera pergi dan bersembunyi di kamar mandi, tepatnya di bilik wc-nya.
Aku bernafas lega, setidaknya Wonho tidak melihatku.
beberapa orang memasuki kamar mandi tempatku bersembunyi, aku diam dan sedikit bermain air di kloset (menyiramkan sedikit air di kloset) agar tidak mencurigai.
Kenapa aku bersembunyi? mereka kan bukan Wonho. Aku bersembunyi karena Wonho bukan karena orang lain.
Maka saat itu kubuka pintu bilik tempatku bersembunyi dan betapa terkejutnya aku ketika menyadari ternyata di situ ada Wonho yang sedang mencuci tangannya. Aku berjalan perlahan dengan menunduk menuju pintu keluar, ia sempat melirikku tapi ia diam saja.
"Hey!"
Gawat! ia memanggilku.
Wonho berbalik dan langsung menarik tanganku dan mendorong bahuku hingga punggungku mengenai tembok.
"Minhyuk?" Ia terbelalak melihatku. Aku juga sempat terkejut melihat dia yang sekarang.
"Kau mengubah warna rambutmu? dan... kenapa kau di Busan?"
Aku mendorongnya kuat dan merapikan pakaianku.
"Itu bukan urusanmu! Seharusnya aku yang bertanya kenapa kau disini ? Bukankah kau kuliah di Seoul hah?!"
Aku tiba tiba saja membentaknya. Aku sempat tersadar, beberapa mahasiswa memperhatikan kami. Aku langsung berjalan cepat meninggalkannya dari kamar mandi dan menuju ke kelas.

KAMU SEDANG MEMBACA
Just Lee Minhyuk [END]
Fanfiction"Apa karena bunga ini sudah rusak lalu kau berikan ini padaku?" "Bu.. bukan." "Lalu?" "Aku menyukaimu." "Hahaha." "Aku serius menyukaimu." - Just Lee Minhyuk -