About Good and Evil

240 27 1
                                    

Bab 3

JiuWeihu berdiri di dekat pelataran rumahnya. Ketua Sekte menyediakan beberapa tempat tinggal di bagian barat, dimana terdapat fasilitas yang cukup memadai, dengan pemandangan kolam koi dan mata air kecil yang membuat suasana menjadi damai.

Roh Rubah itu menatap langit. Walaupun topengnya menutupi wajahnya, namun siapa pun bisa menebak hawa sendu yang dikeluarkan wanita itu.

"JiuWeihu..", satu suara berat menarik perhatiannya, dan dia berbalik. Di belakangnya adalah pria dengan pakaian layaknya seorang jenderal, satu pedang berornamen tergantung dari pinggangnya. Bajunya yang terbuat dari bahan tebal berlapis mantera, lengkap dengan mantel yang seakan terbuat dari bulu burung hitam.

 Bajunya yang terbuat dari bahan tebal berlapis mantera, lengkap dengan mantel yang seakan terbuat dari bulu burung hitam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dark General of the North, San YangWu

"YangWu..", JiuWeihu berbisik pelan, perasaannya campur aduk.

San YangWu tersenyum, mendekati wanita itu dan memeluknya. "Bagaimana keadaanmu?"

"Baik..", JiuWeihu tidak membalas pelukan itu, namun menyandarkan kepalanya di dadanya. "... Jika saja Ketua Sekte tidak harus mengusirmu.."

"Kau tidak bisa menentangnya. Dan tidak ada yang bisa merubah fakta bahwa memang akulah yang membakar desa itu", YangWu mengatakan kalimat terakhir tanpa jejak rasa bersalah di suaranya.

JiuWeihu melepaskan diri dari pelukannya, dan menatap mata merah darah milik pria itu.

"Walaupun Ketua Sekte berpihak pada kita, namun dia juga manusia. Membunuh kaumnya sendiri merupakan hal yang sangat disesalinya", wanita itu merendahkan kepalanya. Dia tidak ingin YangWu pergi, namun dia juga tidak bisa berbuat apa-apa, dan itu menyiksanya perlahan.

"Yang aku sesali hanya tidak bisa bertemu denganmu kembali", pria itu berbisik, perlahan mengulurkan tangan dan merapikan beberapa helai rambut JiuWeihu.

"Aku harus pergi. Kita bertemu nanti malam sebelum matahari terbenam?"

JiuWeihu mengangguk, menatap pria itu berbalik pergi dan melebur dalam bayangan.
.
.

╔────── ¤ ◎ ¤ ──────╗ ╚────── ¤ ◎ ¤ ──────╝
.


.
Daquan berangsur-angsur membaik, mimpi buruknya tidak datang sesering dulu dan dia juga mulai lebih sering memperdengarkan tawanya di pavilion sepi itu. Dia masih menolak untuk dimandikan dan membuat seribu satu alasan untuk menghindari Weihu di pagi dan di sore hari, namun di sepanjang hari, dia akan terus mengajak wanita itu untuk mengajaknya berjalan.

Selain itu, Daquan juga jadi lebih sering untuk meminta tidur dengan Xuju. Bukan hanya untuk menghindari mimpi buruknya, namun juga untuk menghindari rutinitas paginya.

(BL) Redemption for the Dark Sect's LeaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang