Kok sella gak nongol di grub chating ya biasanya dia paling aktif, Oh iya jgn jgn sella ngambek Aduhh
"Vian kamu udah chat sella" chat ku ke vian
"Enggak tu,emang kenapa"
"Aduh kayaknya sella kesel deh kekita "
"Lohh emang kenapa"
"Istirahat kantin itu tu "
"Ohh iya,enggak tu emang kenapa"
"Nggak takutnya dia kebawa hati"
"Oke deh nanti gue chat"
Tiba tiba ada notif dari sella di grub kami bertiga
"Gue ada salah ya sama kalian!" sella nampaknya marah
"Ehh enggak sel bukan gitu" vian menjelaskan
"Iya sel lo gak salah lo itu sahabat terbaik"balas ku ingin mencairkan suasana
"Gak lucu ya,udah ah bye"
"Tu kan vian sella marah gara gara lo sih"
"Udah kita jelasin besok aja,lo itu datang pagi pagi biar gak keduluan sella,ya ya gue mau tidur" balas vian
"Mimpi indah ya sayang"
"Idihhh jijik"
"Ma berangkat dulu ya" sambil mencium tangan mamaku
"Iya nak hati hati"
"Eh vian" vian nampaknya telah lama menunggu
"Lama banget sih,sella udah dateng dari tadi"
"Lo lo gak nyapa dia"
"Udah dia nya gak nyaut"
"Kekelas nya aja yok"
"Sel sella,kami mintak maaf ya kemarin kita gak bermaksud ngejauh i n lo.gue cuman bercerita tentang kak fahri doang ke zanra" viani langsung menjelaskan takutnya sella gak mau dengar
"Iya nih sel padahal gue gak baper sama kak fahri." Sambungku
"Sell gue ngajak zanra berdua itu karna gue tau lo kan gak senang kalo kita ngebahas itu" samber viani yg gak puas dengan penjelasannya
"Aduhh entah ya"
"Aduhh sell apaansih lo" viani mulai bete dengan sikap sella
"Kok panas ya"
"Hmm udah tau amett nihh iya nanti kita traktir"
"Hah ah ha,udah sana masuk kekelas kalian,oh ya gue tunggu istirahat nanti ya" samar samar ucapan sella yang kami tinggal
Dikelas gue langsung duduk disamping kak fahri,
"Pelajaran apa lo" awali kak fahri
"Sama"
"Ohh"
Pengawas masuk membagikan lembar soal sejarah
"Sejarah sejarah.." oceh kak fahri
Apaansih pikir ku dalem hati
"Eh lo tinggal dimana"
"DiBlok A"
"Lah lo kenal gak sama itu tu yg duduk dipojok dia tinggal di blok blok juga katanya"
"Lah iya diblok mananya"
"Gak tau deh"
"Kalo lo dimananya"
"Ohh gue jauhh pulang pergi kesini 5 jam"
"Ohh"
"Lo gak percaya tanya aja sama candra"
Aku hanya mengangguk
"Ehmm lo udah tau belom nama gue"
"Putra" sambil melihat nama di kartu nama nya
"Ah gak asik berarti lo di sek"
"Iya Fahri" memotong omongan kak fahri
"Hemm bagus banget gantungan nama lo warna hitem bagus n i gue pinjem boleh"
"Gak ini itu limited edition"
"Yee lo belinya dimana sih"
"Dibilangin limited edition"
"Pinjem dong nanti setelah istirahat gue balikin" sambil mengedipkan mata satunya
OMG meleleh hatiku
"Janji ya" sambli menberikanBel istirahat berbunyi gue langsung memberikan lkj gue yg gue isi sambil bercerita ke kak fahri palingan banyak yg salah karena gak pokus diajakin ngmong terus
Dilihatku diluar pintu ada sella yg udah gak sabar ingin ditraktir
"Vian liat sella udah nunggu kita"
Vian tertawa lalu mengajak ku menyenguk sella
"Perut gue udah sakit dari tadi nungguin kalian" oceh sella
"Ayok langsung ke kantin keburu habis,hari ini gue mau makan banyak" sambung sella
Aku dan vian hanya menurut saja
#dikantin
" eh ra kok kartu nama lo dimasukin dalam saku mu emang gantungan nya mana" tanya viani"Iya entar hilang lo denda 20.000" sambung sella
"Dipinjem k ak fahri"
"Lah ngapain"tanya viani
"Katanya dia suka warnanya Hitam"
"Zanra..Viani. udah lah"
"Hehe iya iya ayok ke kelas bentar lagi masuk"
"Tunggu makanan gue belum habis" ucap.sella mengunyah makanan
"Iya cepetan"
Tiba.tiba ada yg manggil gue
"Heyy Zan. Ra"
Hadehh pasti kak fahri dilihatku benar kak fahri dan kawan kawan nya aku langsung narik sella dan vian
Tara gimana seru gak hehe maaf ya kalo.nggak
Suport aku terus dong dengan Vote dan Comment kaalian
Ditunggu ya,tunggu juga sambungan cerita besok ya
Seeyou dadah bye.bye
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengagumi Dalam Diam
AcakKISAH NYATA Saat SMA mungkin kamu akan merasakan apa yg ku rasakan dan kalian akan tau apa yg harus diperbuat