Love Me, Please!! (Sequel My Beautiful Rose)

Prolog

Chris menatap Elena yang kini berbalik dan melangkah pergi. Ia berdiri dan mengacapkan kalimat yang membuat langkah Elena terhenti, "Kalau aku mengatakan aku mencintaimu, apakah kau akan tetap pergi dariku Elena?"

Langkah Elena seketika terhenti. Wanita itu berbalik, menatap Chris yang berdiri tidak jauh darinya. Perlahan pria itu mendekat. Elena baru memperhatikan betapa tampannya Chris hari itu dengan jas coklat dan cravat berwarna senada yang dikenakannya. Chris memang selalu tampan di mata Elena.

Tapi tentu bukan hanya alasan fisik yang membuat Elena jatuh cinta pada Chris, melainkan kasih sayang yang pria itu tunjukkan pada Rose-lah yang membuat Elena menyerahkan hatinya pada Chris ketika ia untuk pertama kalinya melihat sosok pria itu.

Cinta...

Elena jatuh cinta pada pandangan pertama pada Chris. Jatuh cinta karena tatapan pria itu ketika menatap Roselyn -adiknya. Mata Chris penuh dengan cinta dan kasih sayang. Membuat Elena begitu ingin menjadi bagian dari tatap penuh cinta pria itu.

Itulah yang menjadi alasan kenapa Elena pada akhirnya berubah tidak layaknya seorang jalang yang jahat. Memisahkan Chris dengan wanita yang dicintai pria itu. Sebuah tindakan egois yang menurut Elena akan bisa membawanya pada kebahagiaan. Tapi ternyata Elena salah besar. Hidup terkadang sering tidak sesuai harapan.

Selama ini Elena yakin kalau hanya dirinyalah wanita yang pantas bersanding dengan Chris, tapi setelah pembicaraannya dengan Arabella, Elena menyadari betapa jahatnya ia selama ini. Ia menilai seseorang hanya dari luar, tanpa pernah bertanya dan mencari tahu alasan di balik perubahan seseorang. Dan tanpa disadarinya, dirinyalah penyumbang terbesar perubahan yang terjadi pada Arabella selama ini.

"Bagaimana kalau aku katakan aku mencintaimu, Elena?" Chris sudah berdiri dihadapannya. Mengulang kembali kalimat yang menggetarkan hati Elena. Mata biru pria itu menatap tajam ke kedalaman mata hijaunya, "Apa kau akan tetap memilih pergi dan meninggalkanku di saat aku sudah mencintaimu?"

Elena gamang. Inilah yang selama ini di nantikannya. Pernyataan cinta dari pria sekaligus suami yang di cintainya. Tapi setelah semua yang secara langsung maupun tidak langsung dilakukannya pada Arabella, pantasnya ia berbahagia? Bolehkah ia mengambil kebahagiaan yang di miliki Arabella? Apa yang harus dilakukannya sekarang?

====040319====