Saat ini mereka sedang berada di ruang latihan dance+musik soonyoung, yang berarti mereka sekarang ada di rumah soonyoung.
"Oke, mulai aja. Ruangan ini sudah mbak kasih batas garis wilayah yang akan ditempati kalian untuk melalukan tugas kalian, paham?" kata mbak jisoo
Semua mengangguk paham.
"Uji sama soonyoung di depan sana" kata mbak jiso sambil menunjuk tempat yabg dimaksud
"Tapi, gua kan sudah selesai tugasnya" kata uji protes
"Maka dari itu ji, kamu bantuin soonyoung nyari gerakan yang belum"
"Tapi mbak..i-" kata uji terputus
"Udah enggak apa mbak, lagian udah selesai juga kok tugas gua" kata hoshi santai
"Sudah?"kata yang lain barengan enggak percaya
"Tapi soon, gua belum ngasih lu musiknya kan?"kata jihoon heran
"Iya, gua tahu"kata soonyoung santai sambil meminum cappucino nya
"Lalu bagaimana bisa lu bisa buat gerakannya ?"
"Setiap malem gua denger-" soonyoung tak meneruskan kalimatnya, tapi mengganti kalimatnya
"Gua permisi ke toilet dulu" lanjut soonyoung dengar buru buru keluar
"Soon~" kata jihoon pelan sembari menunduk
Tiba tiba ada yang menepuk bahunya pelan dengan wajah yang dapat dijabarkan seperti berkata 'kau tak apa?'
Lalu jihoon membalasnya dengan senyuman yang menandakan dia 'baik baik saja' meski tak lama lagi air yang dibendung dipelupuk matanya akan terjun.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Sedangkan ditempat lain, seseorang sedang menangis dalam diam, menahan semua rasa sakit yang dipendamnya selama inmaaf
dia memukul mukul tembok yang tak bersalah dengan keras tanpa memperdulikan tangannya yang terluka.
'Aku rindu kita yang sering bersama ji' gumam orang itu
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Roomchat
Persatuan soonhoon(11 anggota)
mbak jisoo
tiketnya sudah mbak beli:D
Seokmin
Yaudah ayok kita pergi mbak;)
Jeonghan
Eh, lu enggak usah modus
Serius ini_-
Mingyu
Tau' ah nih orang
Modus terus
Wonu
Daripada lu
Gombal mulu_-
Mingyu
Ehhh bebeb wonu
Seungcheol
Diam enggak lu,
Atau butuh lakban
Ini serius
Mingyu
Iya beh, maaf
Mbak jisoo
yang laen mana nih?
Saran
Seungkwan
Gimana kalo kita nanti
Tinggalkan mereka berdua saja
Jeonghan
Setuju!
mungkin dengan begitu
Mereka saling bicara lagi
Seungcheol
(1)
Vernon
(2)
Jun
(3)
Minghao
(4)
Wonu
Kalian gila!
Kalo nanti tuh orang
Hilang gimana?
kalian mau tanggungjawab?
Wonu tampak kesal dengan teman temanya. Bagaimana tak kesal, anak orang mau ditinggal sama orang yang sudah enggak peduli lagi sama teman sebangkunya itu.
Dan tanpa wonu sadari jihoon sedang menatap semua teman temanya termasuk wonu dengan heran.
'Tumben mereka enggak berisik?'
'Emang ada apa sampai mereka semua serius main hp?'
'Apa ada yang disembunyikan dari gua?'
'Kok gua enggak dikasih tahu!'
'Si wonupun enggak pernah cerita sama gua, ohh gituu, yasudahlah'
Itulah sekilas kalimat kalimat yang hinggap difikiran jihoon saat ini.
"Mbak jisoo dan yang lain, gua pulang dulu ya, lagian tugas gua sama dia kan udah selesai"
Kata jihoon kecewa.
"Jihoon..." cegah mbak jisoo, sepertinya mbak jisoo paham apa yang terjadi sama jihoon
Tapi jihoon tak mendengarkan. Dia terus merapikan barangnya dan keluar, namun saat dia ingin memutar knop pintu , seseorang telah memutarnya dulu. Dan menampilkan sesosok yang sangat dia rindukan. Akhirnya dia memeluk sesosok tersebut dengan erat disertai isak tangis.
"Hiks..hikss..gua rindu sama lu" kata jihoon ke sosok tersebut lirih, namun masih dapat di dengar oleh sosok yang dipeluknya
"Gua juga kangen lu, ji" kata sesosok tersebut sembari memekuk jihoon dengan senyuman yang sangat manis.
Tbc
Gimana? Kurang panjang ceritanya?
Yaudah yah
Daripada kalian saya gantungin
Jangan lupa tinggalkan jejak gaes
Vote+coment
KAMU SEDANG MEMBACA
🌸Smile Flower🌸
Fiksi Penggemar"cukup sekali aku menyakitimu dan meninggalkanmu, namun tidak akan lagi" "aku tak akan meninggalkanmu sampai kapanpun, karena senyummu yang telah memabukkan diriku" "senyumanmu yang indah membuat candu dalam diriku" -ksy
