Prolog

60 6 1
                                    





Matahari sudah menunjukan sinarnya, ia tersenyum lebar kepada orang yang melihatnya, memberikan kehangatan pagi yang sempurna tapi hanya berlaku bagi orang yang menyukainya. pagi ini tidak seperti Biasa, dia terlalu terang seperti bukan pagi lagi. Benar benar sombong.

Gadis itu tersenyum, tapi dia menarik  selimutnya kembali, lalu perlahan memejamkan matanya. Kemudian Alarm terhebat sepanjang masa berbunyi. Bagaimana tidak? Ketika kamu meminta di bangunkan jam 7, ia akan membangunkan mu jam 6, dan mengatakan bahwa ini sudah jam 8.
Alarm macam apa itu?

"Dindaaaaaa, buka pintu ini udah jam 8" teriak sasa, ibu dinda, hari ini hari pertama dinda masuk kuliah, dia akan mengenal dunia kampus, dunia yang lebih luas.

Dinda membuka matanya, bukan hanya membuka, mata indah itu bahkan terbuka lebar, lebih lebar dari biasanya, hatinya berdequb kencang seperti genderang mau perang. Ia melihat jam dinding di kamarnya.

"Huh" dinda membuang nafasnya pelan, iya, pelan, ini artinya dia tenang, tapi ini bukan yang pertama kali sasa membangunkan dinda seperti itu, seharusnya dinda sudah terbiasa bukan? Tapi kenapa dia masih tetap kaget? Hukum alam mungkin jawabannya?


"Bundaaaa ini baru jam 6" teriak dinda dalam kamar

"Oh udah bangun, mandi ya, turun langsung sarapan"

"Iyaa" dinda turun dari tempat tidurnya, menyingkirkan hordeng kamar, membuka jendelanya lebar, memejamkan mata dan menghirup udara pagi dalam diam.









"Iyan. Apa kabar? Ga kerasa ya Sekarang dinda sudah jadi anak kuliahan,

semesta tolong sampaikan, kalau dindaa















Rindu"







Wahhhh meskipun agak berantakan dan terkesan menggelikan, semoga di jauhi dari plagiat wkwk (sok banget si loe)

Bumi dan langitTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang