My First & Last (~TAMAT~)

part 3

"Nata"

"Apa, nggak ngerti ya..? "

"Aku suka banget sama kamu"

Untuk sejenak tiba-tiba suasana menjadi sunyi dan hening seolah-olah di dunia ini hanya ada mereka berdua.

Lalu tiba-taba Nata tertawa terbahak-bahak yang membuat suasana yang hening dan sunyi tadi menjadi hancur berkeping - keping, Nata tertawa hingga mengeluarkan air mata, ia tak kuat dengan perkataan yang dikatakan oleh Naya, lalu Naya hanya melihat Nata dengan raut wajahnya yang begitu keheranan.

"Nata, kok ketawa..?? "

"Kamu sih yang buat aku ketawa"

"Loh aku serius, aku suka sama kamu dari kelas 10"

Secara mendadak Nata berhenti tertawa dan memasang wajah begitu serius sambil menatap Naya.

"Jadi kamu mau apa? " tanya Nata.

"Nggak mau apa-apa sih, cuman mau bilang aja" menjawab sambil tersenyum.

"Ya udah ayo kita lanjut belajar..!!"

"Bentar-bentar, tiba-tiba aja nih ada sebuah ide yang terlintas di otakku, jarang-jarang otak aku nemuin ide bagus" ucap Naya

"Ide apaan..?? " sambil memutur kedua bola matanya malas

"Gimana kalo misalnya nilai aku bagus kita jadian, setuju..?? "

Nata kembali tertawa terbahak-bahak, "kamu itu memang lucu ya.., dasar cewek aneh..!!"

"Aku itu sebenarnya nggak aneh, ada alasannya kenapa aku bersikap begitu disekolah"

"Apa Nay..?, aku nggak denger karna asik ketawa"

"Ooohhhhhhh gini aja Ta, gimana kalo kita mulai dari hal yang terkecil dulu"

"Apaan lagi sih.? " menjawab sambil tersenyum lebar

"Gimana kalo kita PDKT dulu.? "

"Aku kan udah punya pacar Naya, apa kamu lupa..?? "

"Hati orang bisa berubah dengan sendirinya, kamu harus tau itu"

"nggak mau ah, PDKT sama kamu"

"Perjanjiannya gini, kalo nilai ulangan harian aku lebih besar terus dari nilai ulangan harian sebelumnya kita harus ngedate, gimana..? "

"Boleh juga, heemmm, dengan cara belajar kamu yang kayak gini sih aku jadi yakin kalo kamu bakalan kalah" menjawab sambil tertawa terbahak-bahak.

"Kita liat aja nanti"

"Kita mulai lag.. ","kamu itu orang pertama yang aku suka, aku serius" memotong pembicaraan Nata yang ingin menjelaskan lagi pelajaran

Lagi-lagi suasana hening nan sunyi kembali muncul, dan tanpa disadari Nata merasakan getaran didalam hatinya,.

"Aku selalu meratiin kamu, aku benar-benar sadar kalo aku itu nggak akan mungkin terjadi, melihat senyum kamu sangat membuat aku senang, aku tau, aku paham, benar-benar paham kalo itu sangat tidak mungkin, tapi ini adalah kesempatan yang bagus untuk aku menyatakannya, aku takut waktu kita nggak cukup"

"Makaud kamu waktu nggak cukup lagi apa? "

"Itu udah hampir sore, aku juga mau pulang"

"Oohh iya, ya udah kita terusin besok aja"

"Iya-iya" menjawab sambil tersenyum kegirangan.

"Yuk aku anter"

"Boleh-boleh"