Back To Hotel

4.5K 259 17
                                    

Aku dedikasiin chap ini untuk Ttantiana*sorry kalaus salah*.Karena dia sering banget comment di ffku tersayang ini.So,ada untungnya kan kalau sering comment.Selanjutnya siapa ya yang mau didekasiin?

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Hari sudah menjelang sore.Sekarang aku dan carol sedang berjalan-jalan di taman di rumah sakit ini dengan kursi roda.Karena sudah lelah kami pun istirahat sebentar dibangku taman

Harry Pov

''Langitnya indah banget ya harr.''ucap caroline sambil memandang langit

''Nggak tuh.''ucapku

''Kok nggak sih har?Kan emang bagus banget tau.''ucap caroline protes

''Menurut aku yang paling indah itu kamu.''ucapku menggoda caroline

''Ih..harry emang kamu nggak bosen gombal mulu apa?''tanya caroline

''Nggak.''ucapku

''Yaudah yuk sekarang kita latihan jalan.''ucap caroline

''Ayo.''ucapku.Mungkin kalian berfikir kenapa aku mau menerima ajakan caroline untuk latihan berjalan?Padahal aku belum bertanya dan mikir terlebih dahulu?Aku sudah diberitahu oleh yang lainnya bahwa kakiku lumpuh sementara.Awalnya ish shock,tak terima,dan membuatku frustasi.Tapi lama-lama aku bisa menerimanya.Aku pun mulai berdiri dibantu oleh caroline.Aku pun mulai bisa berdiri

''C'mon harry kamu pasti bisa.''ucap caroline menyemangatiku.Aku pun mulai berjalan sedikit demi sedikit sambil dipengangi oleh caroline.Baru aku berjalan.Aku sudah terjatuh dan menimpa caroline pula.

''Aw...''ucap caroline.Pandangan kami pun  dan hanya berjarak 2 cm. Kami salling bertatapan dengan intens tiba-tiba louis yang lainnya datang.

''Hoy..ini rumah sakit.Kalau mau buat mesum jangan disini woy.''celetuk louis.Aku pun langsung mencoba berdiri yang dibantu oleh niall naik kekursi roda lalu niall juga membantu caroline untuk berdiri.

''Kalian perusak suasana orang aja deh.''ucapku kesal

''Ih..harry kamu tuh apaan sih.Untung kalian datang.''ucap caroline'

''Mmmm..caroline.''ucap niall

''Iya?''ucap caroline

''Kata dokter mulai besok harry sudah bisa pulang.''ucap niall

''Makasih ya nialler.''ucap caroline sambil tersenyum

''Sama-sama.''ucap niall

''Yasudah guys mari kita balik kekamar.''ucapku

''Ok.''ucap yang lainnya.Aku pun masuk kekamar dibantu oleh caroline.

Skip

Hari sudah pagi.Dan tepat hari ini aku sudah bisa pulang.Dan sekarang sedang bersiap-siap.

''Gimana kamu udah siap harry?''tanya caroline

''Tentu.''ucapku tersenyum

''Makasih dok atas bantuannya.''ucapku bersalaman dengan dokter

''Sama-sama.Sebelum kalian pergi.Saya ada permintaan dari anak saya.''ucap dokter itu malu-malu

''Apa itu dok?''tanya zayn

''Boleh foto bareng dan tanda tangan nggak?.''ucap dokter itu lalu mengeluarkan kamera,pulpen,dan sebuah buku scrapbook buatan putrinya

 'Hahahaha...tentu saja dokter.''ucap liam.Lalu kami pun foto bersama.

''Nama anak dokter siapa dan umurnya berapa?''tanya niall

''Kau mau mengenceni dia nialler?pakai tanya umurnya.''celetuk louis

''Shut up louis.Aku cuman ingin bertanya.''ucap niall

''Anak saya namanya hannah.Dia berumur 10 tahun.''ucap dokter itu

''Oh..okay.''ucap niall.Kami berlima memberi tanda tangan dengan awalan kata-kata romantis yang sederhana dan tercantum  nama hannah juga disana.Kami pun sudah selesai tanda tangan dan membarikan scrapbooknya kembali kepada dokter tersebut

''Thank you so much.''ucap dokter itu dengan sangat gembira

''Urwell.''ucap liam.Kami pun mulai berjalan meninggalkan rumah sakit dengan dikawal oleh bodyguard tentunya.Sesampainya diluar sudah ada ratusan directioners menunggu di luar rumah sakit.Dengan membawa poster bertuliskan macam-macam.Ada yang Get well soon harry love ya,i LOVE YOU ONE DIRECTION,dan masih banyak lagi.Sepanjang perjalanan kami dikawal oleh bodyguard.Akhirnya kami pun sampai di mobil.Aku satu mobil dengan zayn,niall,dan caroline tentunya.15 menit kemudian kami pun sampai di hotel kami dan langsung masuk kedalam.Sesampainya didalam.Ternyata ada mom and dadku,,uncle simon,dan kedua orang tua caroline.

''Suprise.''ucap mereka bersamaan

''Mom,daddy.''ucap carolline lalu langsung memeluk kedua orang tuanya

''Harry we miss you so much.''ucap mom

''I miss you so much too mom.''ucapku lalu memeluk momku

''Hy harry.I think...''ucap simon

''I think what?''ucapku penasaran

''i think you get a karma hahahaha.''ucap simon,dan  kedua orang tuaku secara bersamaan.Tapi aku tidak mengerti apa maksudnya(?)

''Mean?.''ucapku

''Maksudnya kamu kecelakaan kayak gini karena kamu dapet karma.Karena kamu sudah menyakiti hati seorang istri seperfect caroline.''ucap momku lalu mencubit perutku.Bagaimaana mom tau?

''Aw...bagaimana mom tau?''tanyaku sambil meringis kesakitan

''Tentu saja mom tau.Kamu kira mom cuman mentingin perkerjaan apa?''ucap mom sambil mencubitku lebih keras lagi

''Hahahaha...sudah mom kasihan harrynya.''ucap caroline membelaku

''Untung saja kau punya istru yang penyabar dan setia kayak caroline.''ucap momku memuji carol sambil merangkul caroline.

''Heheheh..makasih tante.''ucap caroline tersenyum dan kulihat ada semburat merah muncul dikedua pipinya.

Harry Pov End

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Hayo harry ketahuan sama mom anne.Maafkan aku readers tersayangku*lebay*.Maafkan daku bila chapter ini absurd parah.Karena aku lagi kehabisan ide.Maaafkan aku bila ada typo bertebaran.Jangan lupa vommentsnya ya.Commentsnya terserah mau apa aja.Karena vommentsnya kalian itu sangat berarti untukku*cielah..bahasanya*.Ingat!Dimohon untuk dihargai karya orang lain karena membuatnya tak semudah membacanya.Thank's :)

Ps:Check mulmed itu ekspresi carol saat mom anne memuji carol

Fake Marriage(Harry Styles Love Story)①Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang