Into You || PJM

[3]

: DON'T IGNORE ME

ೋღ❦ღೋ┈┈┈┈┈╯

••••••••••

" I can't take it anymore."

__

   

  

JIMIN POV

"Bantu aku pdkt sama cowok tadi."

Kata-kata Y/N kembali terngiang di otakku. Aku tidak habis pikir kenapa anak itu malah memintaku melakukan hal itu.

//Flashback//

"Tidak."

"Ayolah Jimin.. "

"Gak."

"Tadi kan kamu udah janji mau lakuin yang kubilang."

"Apapun tapi tidak buat yang ini." Jawabku berjalan dengan langkah yang cepat.

"Jimin! Tunggu~"

Aku menghela napas panjang. Lalu menghentikan langkahku. Menunggu Y/N yang menyusul ku.

Tiba-tiba Y/N muncul di depanku.

"Aku tahu kau tidak pernah melanggar janjimu. Ada apa Jimin?" Mata ku terpaku dengan matanya. Y/N yang menatapku langsung membuatku bahkan tidak bisa bergerak dari tempatku. Ini ada hal yang tidak kusuka. Entah mengapa aku sekarang jadi lemah di hadapannya. Entah perasaan apa  yang terjadi padaku. Yang pasti aku tidak menyukai rasa ini.

"Tidak untuk yang satu ini. Maaf Y/N." Jawabku setelah mengumpulkan seluruh tekad ku. Lalu berjalan melewati Y/N dan meninggalkan nya.

//Flashback END//

... Dan sekarang anak itu masih marah padaku.

Y/N..

Mataku bergerak mengikutinya yang masuk ke dalam kelas. Bangku yang biasanya dia duduki di sebelah ku sekarang kosong. Dia duduk di barisan yang paling jauh dariku.

Kalau saja bukan karena permintaan nya itu. Kalau saja dia meminta yang lain. Aku pasti bisa duduk dengannya. Aku pasti akan datang kepadanya dan meminta maaf.

Tapi tidak..

Tidak kali ini..

JIMIN POV END

||

Kamu duduk di bangkumu sendirian. Tidak ada yang duduk di sebelahmu. Entah mengapa kamu merasa kosong tanpa ada Jimin.

Kamu bisa merasakan tatapan Jimin yang dari tadi tertuju padamu. Tapi kamu berpura-pura tidak menyadarinya.

Kamu masih merasa kesal padanya.
Bukan karena permintaanmu yang tidak dipenuhi. Tapi karena ini pertama kalinya Jimin tidak menepati janjinya.

Jimin biasanya selalu menepati setiap janjinya. Bukan hanya padamu saja, tapi pada semua orang yang pernah mempunyai janji dengannya. Dia akan selalu menepati nya.

Dan membingungkan melihat dia yang seperti ini. Tidak biasanya.

Pelajaran sudah selesai dan kamu berjalan keluar kelas tanpa memperdulikan Jimin. Kamu biasanya akan pergi ke kantin pada jam segini. Tapi kamu merasa malas dan tidak sedang dalam mood bagus.