Ini kok jadi long story ya... Bingung mau akhirinnya kayak gimana.. Karna gak asik aja dibikin singkat gitu, secara alurnya udah cucok banget menurut gue... Gimana kalian setuju???
.
.
."Chan.. Dari dulu hingga sekarang aku masih orang yang sama... Masih dengan perasaan yang sama. Apa kau tidak ingin untuk mencoba melupakannya? Dan menerima ku?"
.
.
.
."Bodoh.. Maksudmu apa???" pekik Haechan.
"Hahaha.. Aku hanya bercanda. Jadi kau memang belum bisa melupakan cinta pertamamu itu?" Lucas sukses buat Haechan emosi dengan wajah yang memerah menahan marah, Haechan hampir frustasi jika apa yang dikatakan Lucas tadi benar.
"Bercandamu berlebihan Cas. Kau belum pernah berjumpa dengannya kan?" Tanya Haechan dengan wajah sedikit sendu.
"Hmm.. Apa dia?" Lucas menunjuk kearah Mark yang sedang bergurau atau lebih tepatnya dijahili oleh Taeyong.
"Bagaimana kau bisa tau?" tanya Haechan tak percaya, bahkan Lucas baru mengenal Mark hari ini.
"Kau nya saja yang bodoh menyembunyikan perasaan mu." ujar Lucas mendorong sedikit tubuh Haechan, dan Haechan jadi kehilangan keseimbangan hingga terduduk dipasir tepi pantai.
"Yaakk.. Wong Yukhei, bisakah kau sedikit lembut pada seorang wanita? Lihat... Bajuku jorok bodoh." pekik Haechan Marah dan melemparkan pasir kearah Lucas yang sudah lari dengan gelak tawa.
Haechan yang geram melihat Lucas pun mengejar namja jangkung itu, dengan saling tertawa mereka bermain kejar-kejaran hingga...
Duukkk...
"Kyyaakkk..." Haechan tersandung batang kayu kecil dan jatuh tersungkur diatas pasir.
"Haechan-ah..." teriak Lucas, hingga yang lain jadi memperhatikan Haechan yang duduk sambil mengucek-ngucek matanya.
"Chan.. Kau baik-baik saja?" tanya Jeno yang sudah disamping Haechan karena memang tadi jarak mereka tidak terlalu jauh.
"Jen... Mataku.. Mataku perih terkena pasir. Hikss.." Haechan tidak kuat menahan perih dimatanya.
Jeno yang melihat Haechan kesakitan akhirnya membopong Haechan dibantu Lucas kearah Taeyong berada, disitu Taeyong, Jaehyun dan Mark sudah menunggi dengan wajah yang khawatir, pasangan Meanie dan Vkook yang mendengar teriakan tadipun juga ikut berkumpul.
"Chan... Jangan digosok-gosok matanya." ujar Jeno memegang tangan Haechan yang terus menggosok matanya.
"Sakit Jen. Hiks.."
"Jangan nangis, sini aku tiup." Jeno perlahan memegang wajah Haechan dan membersihkan wajah indah itu dari pasir, perlahan tangannya membuka mata Haechan yang sudah bergelinang air mata.
Mark yang melihat adegan itu hanya menatap kesal kearah mereka, dia juga tidak tau kenapa dia harus merasa marah saat Jeno melakukan hal itu pada Haechan.
"Aku carikan obatnya dulu dimobil." ujar Mark meninggalkan kumpulan itu dan berjalan menuju parkiran mobil mereka mencari obat mata yang bisa sedikit membantu Haechan.
"Sial... Kenapa aku semarah ini. Mark bodoh." rutuknya menahan emosi semenjak tadi.
"Hei, kau baik?" tanya Lucas yang heran melihat Mark bicara sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Update IG [GS]
FanfictionGS For all Uke... . . 1.Markhyuck 2.Vkook 3.Meanie 4.Chanbaek 5.nomin 6.Hunhan 7.Kaisoo 8.Jaeyong 9.Others...