Double A [COMPLETE✔]

Part 1 "FirstKiss!?"

Biasakan Vote sebelum/sesudah baca! Gratis kok :')
---
"Paling jijik sama Kakel yang punya sifat senioritas, buat apa si hah? Gila hormat lo?"
---
-happyreading-
---

6:45 am

Seorang gadis masih tertidur pulas tanpa menyadari bahwa ini adalah hari pertamanya sekolah di sekolah barunya.

Gadis itu masih setia bergelung di balik selimut dan memeluk boneka kesayangannya tanpa memperdulikan teriakan abangnya, Rivaldy.

Bagaimana tidak kesiangan jika semalam ia bergadang untuk menyelesaikan salah satu drama korea yang lagi hangat-hangatnya.

TOK...TOK...TOK...

"AYA BANGUNN KEBOO!!!," Rival berteriak sambil menggedor pintu kamar Aya, adik semata wayangnya.

"Apaan sih Bang? Masih pagi udah berisik aja," dumel Aya kesal karena tidurnya terganggu.

"Pagi darimana HAH? Ini udah jam 7 kurang 15 menit PE'A!,"

"HAHHH?! JAM 7 KURANG 15 MENIT?! KOK LO GA BANGUNIN GUE SIH BANG??," Aya bangkit dengan perasaan panik dan segera berlari ke dalam kamar mandi.

"Lah si anying! Perasaan daritadi gue gedor-gedor pintu dia kan buat bangunin dia, kok dia malah marah sama gue? Bodo ah," Rival membatin dan segera turun ke lantai dasar untuk sarapan.

Setelah melakukan ritual mandinya, kini Aya sudah siap dengan seragam MPLSnya yang berwarna hitam putih. Dengan cepat ia menyisir rambutnya.

"Udah kek orang gila aja gue," ujarnya melihat penampilannya dari cermin, rambut yang di ikat menggunakan tali rafia, kalung dari kardus yang bertuliskan nama dan asal sekolahnya atau SMPnya dulu.

Gadis itu tertawa dan segera keluar dari kamar.

"BANG ALDY BURUAN INI AYA UDAH TELAT!!," teriak Aya sambil melirik jam yang melingkar ditanganya, lalu ia menuju ke meja makan untuk sarapan.

"Kamu kenapa sih Dek teriak-teriak kaya tarzan? Ini rumah Dek bukan hutan." tanya Stephanie, Mamah Aya dan Rival.

"Yang bilang hutan siapa sih Mah? Ini Adek udah telat, Bang Aldy mana?," tanya Aya pada Mamahnya seraya mengambil roti yang ada dimeja makan, lalu duduk dikursi.

"Abang kamu udah turun duluan dek, habisnya kamu lama sih, abangkan anggota osis jadi dia harus sampai disana tepat waktu," Aya mendengus kasar.

"Huhh, Abang kok gitu sih? Aelah mana ini waktu tinggal 10 menit lagi bisa telat ni gue," gumam Aya kecil namun masih bisa terdengar oleh Stephanie

"Yaudah kamu habisin dulu roti sama susunya, terus kamu berangkat naik motor aja biar ga telat," suruh Stephanie pada Aya

"Lah motor Aya udah balik mah?," tanya Aya sambil memakan rotinya.

"Iya, udah sana ini udah jam 7 lewat 5 menit Dek," jawab Stephanie

"Yaudah, Adek berangkat dulu ya Mah, Assalamualaikum," pamit Aya sambil mencium punggung tangan Mamahnya lalu berlari keluar.

"Ya Allah semoga ga telat, kalo pun telat semoga ga dihukum amin,"

Setelah hampir 15 menit di perjalan, akhirnya Aya sampai dengan selamat di sekolah. Dengan tergesa Aya memakirkan motornya diparkiran sekolah. Namun keberuntungan tidak berpihak pada Aya, ia telat 15 menit. Ia pun langsung berlari menuju Aula tempat kegiatan MPLS dimulai.