Chapter 2

49 1 0
                                    

Pada chapter kali ini para special scout akan berkumpul digedung
dewan pramuka nasional untuk mendapatkan keterangan tentang misi yang akan mereka jalani. Tepat jam 08.00WIB mereka sudah berada diruangan yang telah ditentukan oleh ketua dewan. Setelah lama menunggu akhirnya ketua dewan beserta juru bicaranya datang dan segera masuk keruangan tempat special scout berada.

"selamat pagi pak, kami prajurit istimewa special scout siap mengikuti arahan dari bapak"
"silahkan duduk special scout, hmm tepat waktu ya kalian, saya suka dengan prajurit yang seperti ini"
"terima kasih pak, bagaimana tentang misi kami pak"
"oh ya, misi kalian adalah, kalian harus menjadi panitia dalam perkemahan tersebut. Dan kalian harus bisa dapat posisi sebagai koordinator lapangan agar
kalian bisa memanfaatkan kondisi untuk melihat pergerakan daramata"
"kami semua harus jadi korlap pak ?"
"iya benar semuanya, kalian melihat pergerakan daramata"
"maaf pak, jika kami boleh tau, seperti apa daramata itu pak ?"
"pertanyaan bodoh! Kalian itu prajurit istimewa kan ? harusnya tau kemampuan daramata"
"pak, menurut peraturan undang undang pramuka no 23 tahun 2015, anggota pramuka harus mempunyai sopan santun dalam berbicara, bapak tau itu kan?"
"citraaa... kamu anggap saya tidak sopan santun ?, baiklah, kalian lepas lencana kalian sekarang juga"
"apa alasan bapak untuk meminta kami melepaskan lencana special scout kami pak ? ka kwarnas yang melantik, hanya beliau yang mampu melepaskan lencana ini, dan kami tidak boleh melepasnya sembarangan pak, apalagi dengan perintah yang
tidak jelas seperti ini pak"
"hebat hebat, kalian semakin berani ya menentang kwarnas, kalian prajurit istimewa apanya ? kalian itu tidak lebih dari seekor semut, yang kalo diinjak pake jari kelingking langsung mati"

Citra yang mendengar perkataan yang dilontarkan oleh ketua dewan
untuk teman temannya itu marah, dengan wajah kesal citra berdiri disamping robby dan menghentakkan kedua tangannya kemeja dan menggertak ketua dewan, citra tidak terima perlakuannya terhadap teman temannya.

GEBRAAAKK!!!

"bapak jangan sembarangan ngomong ya, bapak boleh menilai kinerja kami jelek atau ga becus, tapi jangan coba bapak injak injak harga diri teman teman saya"
"hey gadis kecil tenanglah, kalo kamu berperilaku tidak sopan seperti ini, membuat alasan saya semakin kuat, untuk memberhentikan kalian sebagai special scout!!, kalian semua memang ga lebih dari sampah kecil yang berserakan dijalanan"

Dengan cepat citra menarik baju ketua dewan tersebut dan akan
memukuli ketua dewan itu, namun ditahan oleh robby dan menenangkan citra

"bapak anggap teman teman saya sampah ????!!, anda yang saya kubur hidup hidup!"
"wow wow wow apa ini"
"citra tetap tenanglah"
"saya tidak peduli jika saya dipecat, saya hanya peduli dengan orang orang yang menghargai teman teman saya"
"citraaa!!! Hentikan!"

Robby menghentikan amarah citra, dan kemudian citra melepaskan
kerah baju ketua dewan yang ia tarik, lalu citra membuat satu keputusan yang membuat rocky robby zie dan jeje terkejut

"baiklah, begini saja, saya mundur dari special scout, demi teman teman, biar saya yang mundur dari special scout, asalkan teman teman saya tetap menjalankan misinya pak"
"citra kamu udah pikirkan baik ba....."
"ssssstttt.... Zie diamlah"
"Citra kamu serius?? Kamu akan kehilangan...."
"ssstttt jeje, biarkan citra"
"hmmmmmm"
"ahahahahahahahaha, eh gadis pembangkang, kau seharusnya memang tidak dispecial scout, karena kau berbahaya, kau harusnya dibunuh dari awal kami mendapatkanmu, seharusnya kau mati dulu, bukan seperti ini, sekarang cepat kau keluar dan jangan pernah kembali lagi kesini!!!, kau dipecat!!!! Pergi kau sekarang!!!"
"baik pak!! Saya akan pergi dari sini, dan ga akan kembali lagi, dan bapak juga tidak akan kembali lagi kesini!! Ini lencananya, ambil ni... AMBILL!!! Aku ga butuh lencana itu lagi!!"

Sambil menghempas pintu citra keluar meninggalkan mereka semua,
dan segera citra menghilang dari hadapan mereka. Citra sudah sadar dirinya akan jadi incaran dari army scout nantinya, citrapun menghilang tanpa jejak, citra mempunyai alasan mengapa citra berbuat demikian.

Super Scout - Tragedi Perkemahan DaramataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang