Bagian 3

458 24 7
                                    

Jangan pernah menyangka bahwa tanpa kau kejar dia akan kembali lagi ke pelukmu -Nassar

Setahun kenudian

Keluarga Ahmad Sungkar sudah menyetujui atas keseriusan anaknya terhadap Aulia. Namun...tak dibarengi dengan keluarga Aulia. Mereka(keluarga Aulia) malah menganggap bahwa Nassar telah menjebak Aulia agar membenci Cahu. Padahal secuilpun Nassar dan keluarga Nassar tak pernah memiliki rasa benci pada siapapun terutama Cahu , sahabat Aulia.

Di dalam penjara:

Cahu sudah memiliki kawan yang senasib...dan bukannya sadar akan kesalahannya dan bertaubat serta kembali kepada istrinya, Andini.

"Cahu...kamu yakin...masih ingin mengejar Aulia? Bukankah Nassar akan menikahinya?"

Cahu tersenyum miring.

"Aulia tak akan mau dan takkan pernah mau nikah sama cowok banci kayak Nassar! Hahahaha...tenang saja , Aulia sudah ada dalam genggamanku. Lihat saja...kalau mereka nekat menikah...aku pun akan bubarkan acara nikahannya...! Hahahaha...Cahuuu...!"

Rendi , teman sekamar tahanan itu manggut-manggut macam dia mau bekerjasama dengan Cahu.

Hey Cahu...! Kau pikir aku mau kerjasama denganmu? Cih...!-Rendi

Salah Paham

"Dek...apa kamu yakin dengan keputusanmu mengenai keseriusan Nassar serta keluarganya?"

"Insha Allah...Kenapa Ma , Bapak?"

Bapak pun duduk bersebelahan dengan Aulia. Dan ceritakan semua...

"Masha Allah...Kak Cahu...kenapa dia tega memfitnah Kak Nassar ,Ma...Bapak!"

"Maksud kamu , dek?"

"Kak Nassar sama sekali tidak menjebak Aulia , justru...Kak Cahu. Dengan bantuan Rani yang menelpon polisi , akhirnya perkelahian antara Kak Nassar dengan Kak Cahu berakhir."

"Sungguh?"

Aulia mengangguk setuju.

"Bagaimana dengan kepulanganmu ke Jakarta , Aulia?"

Aulia senyum-senyum penuh arti.

Bapak dan Mama Ida saling pandang.

Kira-kira...Aulia kenapa ya?

Bersambung

CINTA TIADA USAI 2 (keseriusan Nassar terhadap Aulia)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang