innocent girl

Murid baru 2

"Sudah sudah kalian kok malah berantem,kasihan temen kalian sudah menunggu!"omel bu eka "nak kenalin diri kamu sekarang!"

"Baik bu" jawab kesya.

"Perkenalkan nama saya Kesya Anastasya, saya pindahan dari Makassar" ucapnya dengan gugup karna grogi.

"Hai sya,gue diaz. ntar pulang bareng yuk" ajak diaz dengan rayuan maut nya.

"Heh mana mau cewe cantik kaya dia di ajak pulang sama lo.ngaca dulu lo sana di kaca gerobak nya mang ujang!" sambar sila tiba tiba membuat diaz tersentak kaget.

"Enak bgt lo ngatain gue kaya gitu,gini gini lo pernah sayang sama gue kan?" godanya.

"Idih sumpah gue sayang sama lo cuman khilaf doang,najis gue" balas sila tak mau kalah.

"Masa sih. tapi kenapa lo nangis pas gue putusin?"

"Lo-"

"Woi berantem mulu lo berdua,gue doain lo berdua jodoh!amin"
Ucap dian dengan mengusap mukanya dengan kedua telapak tangan.

"Najis.jiji gue jodoh sama dia!!"teriak sila dan diaz bersamaan.

"Tuhkan jodoh"

"Diem lo!"

Diaz dan sila sebelumnya memang pernah pacaran,namun entah apa yang membuat mereka mengakhiri hubunganya,padahal mereka termasuk pasangan yang sangat serasi ganteng dan cantik.

Tapi emang dasarnya diaz itu cowo playboy. Semua cewe akan terpikat dengan pesonanya. Tapi ga akan bisa ngimbangi dengan pesona reynan!bayangin aja deh seganteng apa dia.

Diaz, raja, dan dian termasuk sahabat dekatnya dari kecil. sekaligus wakil ketua osis,jadi wajar bila mereka disebut most wanted.kemana mana mereka selalu bersama.

"Kesya kamu silahkan duduk di sebelah sila" perintah bu eka.

"Baik bu"

kesya berjalan kearah meja sila yang tidak jauh dari meja guru.

matanya tak lepas saat melihat pria yang sangat familiar tengah fokus dengan ponselnya.

"Dia kaya cowo yang nabrak gue tadi deh, tapi masa sih gue sekelas sama dia, jangan sampe ya Allah'' batinnya.

kesya merutuki dirinya sendiri karna malu saat kejadian tadi pagi.

"Hai sya,gue sila" ucap sila sambil mengulurkan tangannya.

"Hai juga sil" balas kesya membalas uluran tangan sila.

"ntar istirahat kedua ikut gue ke kantin ya. Lo bakal gue ajak keliling sekolah ini deh biar lo tau isinya kaya mana ini sekolah" perjelas sila pada kesya yang sedikit mencuri pandang ke arah pria yang masih familiar baginya.

Kesya hanya mengangguk.

"Gue bakal jadi temen baik lo,ga boleh ada yang nyakitin lo sedikitpun." Ucap sila tersenyum dan hanya dibalas senyuman manis khas kesya.

*****

Tettt.......tettt....

Bel istirahat kedua sudah berbunyi. Semua murid dikelas bersorak riang karna terlepas dari angka-angka dan rumus yang membuat mereka mual. mereka pergi keluar kelas dan pergi.kemana lagi kalau bukan ke kantin, surganya mereka kalau disekolah.