I TRUST U

P9

Gaes author hiat lagi gaes tanpa bilang sorry yaww yaudah lanjut baca:") enjoy lho ya
.
.
.
.
.
.

"Kau!"
_________P9_________

"Kau kenapa bisa didalam sini, mau maling ya?! APP--"ucapan dahyun terpotong saat tangan namja itu menutupi mulutnya

"Dasar bodoh untuk apa aku maling"

"Kau bilang ingin berkeliling seoulkan?" Ucap namja itu melepas dekapannya

"....." dahyun diam merasa takut.

"Ayo jawab jika ya akan ku temani"

"....."

"Ayo jawab" ucap namja itu dingin

Dahyun diam. Dia berjalan maju kearah namja itu ketika telah sampai dahyun melirik peria itu sebentar lalu berangan-angan ingin memukul.

"Pergi dari rumahku atau ku pukul kau!"

Tanpa izin dahyun namja itu menggendong dahyun keluar melalui jendela kamar dahyun

"YAAAA DASAR BE** ATI ATI JATOH WOY TINGGI INI"

(Yawoh dahyun /geleng geleng pala)
(Paan lu thor mau gw cemplungin kolam jangkrik?)
(/diem)

Namja itu dengan berani loncat dari rumah dahyun menuju kebawah, dahyun yang takut dirinya dead hanya menutup mata sambil berkata
'Kalau memang ini ajalku abillah hamba ikhlas'
(Jangan donk ntr epepnya kelar bahaya:v)

Ketika dia merasakan sudah jatuh dahyun pasrah dan membuka matanya perlahan, skrng ini yang ia pikirkan adalah mungkin dia sudah berada diantara surga dan neraka bersama namja itu namun yang ia pikirkan dan ia lihat itu salah sungguh salah. Ekspektasi dan realita berbeda, yang tadinya ia pikir akan meninggal justru ia mendarat dengan sempurna kebawah dan masih bersama namja itu.

"Tunggu ini bagaimana... bagaimana ini terjadi kenapa aku tidak mati... maen ilmu hitam lo ya" ucap dahyun kebingungan sambil menyalahkan namja itu

"Kenapa ini kok kita gk mati gk kesurga juga. ini surga?kok mirip ama rumahku? " Ucap dahyun ngawur

"Bodoh.ini masih dibumi"

"Oh. Tapi kok... bisa?"

"Nothing is impossible"

Namja itu menurunkan dahyun dari gendongannya lalu namja itu berjalan keluar pagar rumah dahyun, sedangkan dahyun bukannya mengikuti justru meraba-raba anggota tubuhnya karna tidak percaya kalau dia hidup padahal dia loncat dari lantai 2 dan langsung kebawah tanpa alat apa-apa.

"Ayo cepat"

"Oh.. eh i.. iya"

Dahyun berlari menuju namja itu dan langsung meliriknya dengan tatapan seperti ingin mengintrogasi, namja hanya diam tak menghiraukan dahyun yang sedang menatapnya itu

"Kau manusia? Atau power Rangers? Atau naruto?"

"Hm?"

"Kau manusia?"

"Hm

"Kau yakin? Tapi kok bisa sih loncat yang tingginya lebih dari 3 meterkan gk mungkin banget"

"Bawel"

"Akukan hanya bertanya. Eumm ngomong-ngomong kau kenapa bisa masuk kedalam kamarku? Kan semua pintu ditutup jendela kamarku? Tpi masa kau memanjat? Memangnya ada ya tangga yang tinggilnya lebih dari 3 meter?"

"....." namja itu tidak menjawab

"Yeu ada yang nanya nih bousque"

"Hm"

"Ham hem aja terus sampe bowo jadi pacarnya nurani"

"Hm"

"Sembleketep_-" ucap dahyun kesal

Dahyun hanya diam dan jalan mengikuti namja itu, entah ingin kemana mereka pergi, mereka hanya berjalan ditrotoar jalan tanpa tujuan ingin kemana.dahyun yang merasa bosan akhirnya memutuskan untuk pergi kekedai makanan karena ia belum makan malam

"Apa kau tidak lapar? Kita kekedai ramen aja yu"

"Tidak aku tidak lapar kau saja yang makan"

Dahyun berjalan bahagia menuju kedai ramen didekat sana, namja yang bersamanya masih dengan wajah dingin mengikutinya santai dari belakang tanpa melirik kemana-mana.
Dahyun menyuruh namja itu duduk ditempat duduk paling pinggir dekat jendela, dan namja itu pun duduk manis disana sambil memandang orang-orang berlalu lalang.

"Dahyun ternyata anak dari kim hyun joong hah" namja itu bergumam masih dengan tatapan menuju jendela
______________________________________________________LINE_________________ [22:54]✉️ ....🔕⏰🔃📶 4LTE📶🔋62%
---------------------

Young oppa:tahuu lo dimna hu? Kok
22:34pm |Gk ada dikamar?kabur?

Gk elah gw gk kabur:me
22:54pm
[✅]
______________________________________

"Duh ramennya lama amat dh laper nih ngantuk juga, udah gitu ampe rumah disemprot pasti ama tuh nenek"ucap dahyun

"Kira-kira tu bocah mau gk ya dibeliin sesuatu gitu tapi takutnya gk mau buang buang duit eug. Beliin aja kali ya" gumam dahyun

Setelah selesai membeli makanan dahyun berjalan menuju meja yang ia pilih dan duduk disana sambil menatap namja yang masig melihat kearah kaca

"Apa kau tidak mau makan?"

"Tidak terimakasih"

"Kau yakin?"

"Ya"

"Ini kalau kau tidak mau makan bawa saja udon ini pulang aku sudah membelikannya khusus untuk mu"

"Ya terimakasih" ucap namja itu mengambil makanan yang diberikan dahyun

"Kau belum menjawab pertanyaanku manusia batu. Kenapa kau ada dikamarku?"

Ya gais balik lgi bareng gw si penulis php:")

Sori bener gais gw hiat sori bgt hp gw ilang ceritanya trus gw beli hp baru jdinya hiatnya kelamaan sori yeu gais

Gw gk bisa bnyk ketik bikos aiyem bnyk cerita yang harus diup

JADI YANG MAU NUNGGU KELANJUTAN CERITA EUG
POLLOW MY WATTPAD
VOTE
COMMENT
* saran dan kritik*

BYEE
[®π®]

PAWWWW