I TRUST U

P 3

Pagi ini wajah dahyun sangat murung dia seperti kecoa yang tergeletak mati. Padahal dibanding sinb dahyun adalah yang paling rajin sangat rajin tapi semenjak kedatangan jimin semua berubah, dia terus bermimpi aneh yang menampakan laki laki batu alias jimin, tapi itu hanya muncul dalam mimpi.

"Yakkk dahyun jangan bengong nanti kesambet setan"

Bukannya merespon justru dahyun malah memberi snack yang ia makan kepada sinb, bukan kemulut, tapi kewajahnya, dahyun mengusap snack itu diwajah sinb dengan tatapan tetap lurus kedepan entah melihat apa..

"YAKK DAHYUN MEMANG ITU SNACK BEDAK KAU BALURI DIWAJAHKU!!!!"

"Aahh mwo?! Apanya?"

"Lupakan"

"Oh yasudah"

Karna geram dengan dahyun sinb berjalan menuju kamar dan lebih memilih bermain game dikamar ditemani ramyun kesukaanya. Sedangkan dahyun yah sudahlah jangan ditanya dia melanjutkan aktivitasnya tadi menatap kosong kedepan sambil memakan snack.
Yang dia pikirkan itu adalah mengapa namja bernama jimin selalu ada difikirannya? Siapa yang mengirim coklat itu? Mengapa jimin selalu memperhatikannya? Hanya itu. Dan itu cukup membuat otak dahyun bekerja sangat keras rasanya ingin sekali ia ketahui tapi malas untuk melakukannya padahal dia siswa yang rajin.

Tok tok tok

Dahyun masih tidak mendengarnya hingga bunyi ketukan itu disertai suara yang cukup kencang.

"Aisshhh aku malas berjalan ahh"

Mau tak mau dahyun berjalan menuju pintu,dari cara jalan dahyun memang sudah terlihat bahwa dia memang tidak bersemangat sangat tidak bersemangat.

"Nugu?"

"Ahh naneun jisoo imnida aku yang tadi bertemu sinb"

"Ahh wae?"

"Emm aku mau memberi ini untuk sinb dan untukmu juga"

"Oh arreso. Sudah?"

"Hmm ya sudah. Sampai jumpa"

Dahyun tidak menjawab dia hanya melambaikan tangan sebentar lalu menutup kembali pintunya. Dahyun langsung menuju kemar bertemu dengan sinb yang sedang bermain game dikamarnya.

"Yaa sinb ini ada makanan dari temanmu sijisoo jisoo itu"

"Oh apa isinya?"

"Entah buka saja sendiri"

Sinb membuka kotak itu dan melihat ada sepotong gogigui dan juga selada seperti biasa untuk dimakan bersama dengan daging didalamnya juga ada kimchi. Makanan ini termasuk yang dahyun suka namun mungkin sekarang ia sedang tidak nafsu makan.

"Dahyun ini makanan kesukaanmu ayo makan"

"Aku tidak mau kau makan saja"

"Yahh dikasih rezeki juga bukannya nerima"

Dahyun langsung tidur tanpa merespon sinb.

.
.
.
.
.
Ditempat lain terdapat satu orang namja dan satu orang yeoja yang tak jauh dari rumah dahyun. Mereka sedang berbincang sangat serius

"Aku sudah antar. Tapi firasatku mengatakan bahwa ia takan mau... hah kasihan sekali kau"

"Diam aku tau dia mau tapi tidak sekarang"

"Lihat saja nanti kekuatanmu melihat itu tidak sehebat diriku"

"Jangan sombong tapi aku mempunyai insting lebih kuat darimu dan teleportku juga hebat jadi diam"

"Aku pergi"

"Hm"

Yeoja itu pergi dengan wajah yang sangat datar dan juga dingin meninggalkan namja yang ia ajak bicara tadi

.
.
.
.

"YAKKK DAHYUNNN BANGUNN SUDAH JAM 7 MALAM KAU MASIH SAJA TIDUR!!!!"

"eenghh"

"BANGUN WOEE GW SIRAM MKE AIR MANDI MIPER TAU RASA!!"

dahyun mulai sedikit membuka matanya dan mengulet (?)

"Kau lihat kau tidur hampir 11 jam kau tau? "

"Tidak"

"Isshhhhh hah sabar"

Dahyun lagi-lagi meninggalkan sinb dikamarnya, wajah sinb yang sudah hampir mendidih hanya menatap teman yang satu ini. Cukup aneh rasanya bagi sinb karna tak biasa dahyun menjadi pemalas biasanya tiap sinb berbuat kesalahan dahyun pasti menegur.

Sinb berjalan mengikuti dahyun kebawah melihat gerak-gerik dahyun hingga akhirnya dia melihat dahyun mengambil sebuah pisau, hati sinb mulai deg degan melihatnya dan langsung berlari kebawah menahan tangan dahyun untuk tidak melakukannya

"Yakk jangan dahyunn nanti kau mati"

"Apa?"

"Jangan"

"Aku ingin mengupas apel kenapa kau mengahalangi"

"Eo oh emm arreso"

Betapa malunya sinb mendengar pernyataan dahyun barusan

"Emm sinb?"

"Nde?"

"Apa kau tidak merasa ada yang aneh pada jisoo dan jimin? "

"Maksudmu?"

"Ya aneh saja bagiku mereka seperti saudara kandung karna mereka sama-sama dingin"

"........ dahyun tidak semua orang dingin berarti saudara jimin,kim dahyun"

"Ya aku kan bertanya apa salah lagi pula memang benar"

"Terserah kau saja"

Asal kau tau aku sangat menyukaimu dahyun

.
.
.
.

.
.
.
.
.
.

.
.
.
.
.

.
.
.
.

Hiiiii alalllalaalala gimna ceritanya? Author kyknya bakal jarang update ya dikarenakan bnyk urusan untuk sementara waktu kira² mingdep atau gk dua minggu lagi author bakal up seloww

Yowes ewes ewes bables readers e.... jangan lupa ngevote and comment yaa gaiss