Chapter 1

201 9 0
                                    

"lo bikinin tugas biologi gue. besok lo harus serahin ke gue" ucap Luke nyerahin buku biologi

"apa? tapi kan gue-"

"lo kan pinter masa ngerjain tugas biologi doang gabisa? udah, besok kasih ke gue. bye" ucap Luke seraya meninggalkan Nayla

Kampret. bukannya gue gamau tapi lo ga liat tugas gue bejibun segini hhh. kampret kampret. batin Nayla

"Nay sedang apa?" tanya Shiren duduk sebelah Nayla

"bisa lo liat sendiri" ucap Nayla sambil mengedikan bahu

"lo buatin tugas Luke lagi? sedangkan dia enakan ketawa ketiwi ngumpul gajelas sama teman-temannya? aduh seharusnya lo gajadi budak dia. itu semua salah-" geram Shiren

"ssttt udah gapapa" Nayla tersenyum pada Shiren seraya nepuk pundaknya

"tapi- gue yang ceroboh lo yang nanggung" ucap Shiren dengan nada bersalah

Iyasih. Shiren yang ceroboh tapi kenapa gue yang nanggung.

Tapi dia sahabat cewek satu-satunya yang gue miliki disini dan gue sayang.

Dia udah sebagai sodara sendiri.

Ya, walaupun sifat cerobohnya masih gablek ga hilang-hilang yang membawa malapetaka waktu itu...

*flashback*

"ayo Nayla, gue minta dikit" rengek Shiren

"ogah. ini coklat kesayangan gue" cibir Nayla seraya makan coklat.

Shiren cari cara dan "aha akhirnya" Shiren berlari kek anak kecil

"Shireeeen balikin coklat gueee atau gak gue-"

"atau apa? gamau gamau wek" cibir Shiren dan kita kejar-kejaran dikampus

BRUUUKK

Shiren terjatuh dan dia nabrak seorang Luke Hemmings.

Seorang penindas semena-mena ke orang lemah yang ga sengaja ngusik kehidupan dia atau yang ganggu pandangannya.

"Hp gue!!!!" teriak Luke "Lo!!!!" natap sinis ke Shiren

"Sorry" ucap Shiren nundukan kepala

"Hey ada apasih Ren? kenapa lo duduk di lantai?" tanya Nayla menolong Shiren berdiri

"Hmm anu Nay itu uhmm- gue nabrak Luke trus hp nya rusak. gue udah bilang sorry" jawab Shiren dengan wajah takut dan sembunyi dibelakang punggung gue

Gue ngangguk ngerti "Hmm maafin temen gue ya" gue ambil hp Luke yang berserakan di lantai "dan ini hp lo ntar gue perbaiki"

"Oh mau jadi pahlawan kesiangan?" ucap Luke sinis

Nayla tarik napas panjang "oke, jadi mau lo apa?

"gue mau hp gue. yang. baru" bentak Luke dengan dikit penekanan di 'baru'

"APA?!!" Nayla kaget, gimana cara balikin hp Luke yang baru sedangkan dia kuliah disini dengan beasiswa, hidup pas-pasan, dan orangtuanya ngirim duit sekali sebulan. huft

"kenapa? lo ga sanggup? aaa gini deh, lo jadi ajudan gue selama sebulan trus 4jt lagi lo bayar cash gimana?" tawar Luke sambil mengangkat tangan ke dada

4juta? lo sangka gampang cari duit sebanyak itu dalam sebulan? batin Nayla

Nayla tatap Luke sinis. Luke pun begitu dengan senyum smirknya

"gimana? deal?" tanya Luke menjalurkan tangannya

"Nay.." Shiren megang pundak Nayla

"oke, deal" jawab Nayla menjabat tangan Luke

"ayo, Ren kita pergi" tukas Nayla

Terlihat senyum smirk Luke mengambang dari sudut bibirnya selepas kepergian Nayla dan Shiren dari hadapannya

"lo yakin Luke?" tanya Ashton sambil melihat lurus ke arah Nayla dan Shiren pergi

Ya, Ash gue yakin banget. Kita liat aja nanti. batin Luke

"ayo" ajak Michael

*flashback end*

------------------------------

Hai fanfiction perdana gue wkwk sorry kalo ceritanya absurd gitu maklum nama nya juga orang awam hehe

kasih kritik dan saran ya biar ceritanya makin grget.

follow juga twitter gue @indahnurzizah1 mueheheh vomment jangan lupa juga :D thanks~

Back for you (Luke's Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang