tiga

10.8K 91 0
                                    

Gelap.. Dingin.. Sejuk.. Sayup sayup terdengar suara gemercik air yang berpadi dengan suara hembusan angin. Dingin sampai merasuk hingga ketulang belulang. Dimana ini? Hutan? Pedesaan? .

Byurrrr
"haah" adam membuka mata kala disiram air. Saat itu ia melihat 5 orang pria besar mengerubunginya

"bangun keparat kau pemalas sekali ini sudah siang bung" mereka tertawa.

Shit! Adam merasakan tanganya terasa kebas, dia baru saja menyadari kalau dia telanjang bulat tanpa sehelai benangpun ditubuhnya. Kedua tangan dan kakinya terlentang dan diikat kuat oleh tali tambang. Dan yang membuatnya sakit adalah kejantananya terikat kuat oleh kabel entah apa fungsinya.

"kalian pesuruh dari cecunguk itu? Kalian tau gue bahkan bisa membayar kalian lebih kenapa kalian tidak bekerja sama denganku saja"

Pria itu menjambak rambut adam "shhh" adam meringis
"lo tau apa yang udah lo lakuin dengan hidup gue? Bangsat kayak lo dan keluarga lo pantes disiksa ditambah mereka juga mau bayar kita jadi stop jadi orang sok kaya karena ga mempan buat gue , ngerti lo!"

Bugh bugh bugh

mereka bertubi tubi melayangkan pukulan pada sekujur tubuh adam hingga tubuhnya penuh dengan luka memar.

" gue tanya sama lo, dimana lo sembunyiin data itu"
"hahaha apakah kalian pikir gue bakal ngasih tau kalian? Jangan picik itu hanya terjadi dalam mimpi" balas adam dengan senyum smirknya

"hahaha baik kalau begitu selamat datang di neraka adam brawijaya"

Byurr

mereka mengguyurnya dengan air. Pria itu memutar tombol remote dihadapanya. Sontak adam menggelinjang.

"aaarrghhhh arrrghhhh arrrghh"

Listrik itu mengalir dr kejantananya hingga tiap sudut tulangnya.

" aarghhh hngggg arggh" itu terus berlangsung hingga adam terkulai lemas.

"lo hanya perlu jawab man maka gue buat penderitaan lo gak separah ini"

Adam memberikan senyum smirknya membuat pria itu geram.

Bugh... bugh.. bugh ...
dia memukul perut adam berulang kali hingga darah keluar dr mulutnya.

Dia memasang vibrator pada lubang adam. Vibrator itu bergetar dengan kecepatan maksimum. Membuat kepalanya pening karna penisnya yang masih terikat
"hnnggh"
adam mencoba menahan desahan menjijikan itu

"ssshhhhhh"

Spermanya tumpah membasahi kabel dan membuatnya tersengat listrik itu lagi
" arrrghhh" adam mengerang.

"lo suka bodynya yan?" tanya pria itu pada rekanya

" yes bos rasanya gue pengen cicipin lobangnya"

Pria bernama rian itu mendekati belakang tubuh adam. Dan langsung menguhujam holenya dengan penis besar.

Shit! Fuck! Dia tidak pernah direndahkan seperti ini. Adam seorang pria sejati diperlakukan seperti gigolo.

Ia mencoba melawan, tapi tubuhnya tak bisa bergerak banyak. Pria itu justru mengetatkan tubuhnya dan meraih penis adam mengocoknya dengan kasar.

Ini membuat adam gila bukanya mendesah ia malah jijik dan sakit. dilubangnya ada vibrator yang menyala dan masih ditimpa penis, ia merasa lubangnya seperti robek.

Mereka tertawa dibuatnya. Fuck! Adam merasan tulang tulangnya rontok. Ia harus bertahan demi janjinya pada mama dan papanya.

" tunggu adam ma adam akan pulang" batinya
Ia memejamkan mata.

Tapi mereka tak membiarkan adam istirahat sekalipun

Pria itu menjambak rambut adam kuat hingga beberapa helainya tercabut.
"gue tanya sekali lagi, dimana lo taruh data itu?"
"huh gue kasi tau lo juga ngga akan ngerti"
adam masih bisa menjawab dengan mata setengah tertutup.

Pria itu menyuruh rekanya membawa cambuk
Ctaaarr
"aaarghhhh"
Ctaaaarr
"aargggghhh"
Adam menggenggam talinya erat menahan rasa sakit yang mendera tubuhnya. Pria itu masih mencambuk punggungnya.

Darah segar mengalir dari tubuhnya.
Cetaatrrr cetarrr
"aaaaarrrrggghhhh huh ahhh"

Pria itu tidak henti hentinya mencambuk bahkan kini tidak hanya punggung, perut dada dan tubuh bagian depanya tak luput dari sasaran.
Sekujur tubuhnya penuh dengan luka dan darah segar.

"lo tau apa yang udah lo perbuat dengan keluarga gue, lo udah bikin adek gue satu satunya gila karna cinta sama cowo brengsek kayak lo, lo pikir lo siapa berani nidurin adek gue trus lo tinggal gitu aja? Lo bajingan bangsat gak tau diuntung. Burung sialan lo ini"

Pria itu mengenggam penis adam dan menariknya keras menbuat adam terpekik kesakitan
"lo udah bikin adek gue gila lo harus bayar dengan hidup dineraka"

"hah aaarghhhh" adam kesakitan pria itu terus mencambuk tubuhnya bersamaan dengan vibrator yang masih menyala.

Ini membuatnya gila karena sakit luar biasa. Damn! Adam merutuki emang adiknya dia siapa. Oke adam memang akui dia sering tidur dengan beberapa wanita tapi hanya one night stand saja dan biasanya mereka sudah tidak perawan. Jadi kenapa adam yang disalahkan disini?.

Hari sudah mulai gelap sepertinya menyiksa adam pun jadi melelahkan buat mereka.
Adampun sudah tidak ada kekuatan lagi, ia sekarat dan hampir mati. Sekujur tubuhnya penuh dengan luka luka memar bersimbah darah.

" terakhir kalinya karena lo juga udah nggak guna lagi habis ini! selamat jalan bro selamat ke neraka" ucap pria itu sambil menyuntikan cairan ke dada adam. Dan mereka pergi meninggalkan adam sendiri.

Adam sudah tidak sadarkan diri. Matanya masih terbuka separuh ia melihat bidadari didepanya.
" ah ternyata aku sudah mati maafkan adam ma" batinya

The CureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang