"WHATT..." -irene,jennie,lisa,jisoo teriak bersamaan.
"Santai aja kali,,liat deh ekspresi kalian lucu bnget sumpah" -rose tertawa kencang."Kalau ketawa biasa aja dong" -jungkook
"Apaan si lo,,emang kenapa ha..mulut mulut siapa..??" -rose emosi.
"Iya,emang iya itu mulut lo,tapi emang lo pikir gw gak punya kuping apa" -jungkook
"Yang suruh lo dengerin gw siapa ha,gak ada kan" -rose.
"Bodo amat" -jungkook berlalu meninggalkan rose."Hy rose,pinjam pulpen lo dong,gw lupa bawa pulpen soalnya" -jimin.
"Duhh gimana si lo jim,kesekolah gak bawa perlengkapan niat belajar gk si lo" -jennie."Niat dong,,cuman tadi pagi gw buru buru makanya gw lupa bawa" -jimin.
"Bilang aja lo mau modus iya kan" -irene
"Siapa juga yang mau modus,sirik aja lo" - jimin."Udah udah,ini jim" -rose memberikan sebuah pulpen berwarna hijau pada jimin.
"Thanks yh rose" - jimin berjalan menuju tempat duduknya."Rose lo ngapain pinjemin dia pulpen lo" -irene kesel
"Yah kasian irene" -rose cwok kayak dia gak boleh di kasih hati tau gak.Tiba tiba jimin teriak.
"Ya..rose pulpen lo jelek nih,,malah rusak lagi" -jimin
"Jimin kenapa lo rusak pulpen gw,,itu pulpen baru gw loh" -rose sedikit kesal.
"Ya..jangan marah yh rose,,gw pinjam yang ini aja" -jimin mengambil sendiri pulpen di dalam tas rose.
"Jimin itu pulpen yang mau gw pake" -rose teriak."Kamu pake yang lain aja yah" -jimin.
"Gampang banget lo ngomong kek gitu" -irene angkat bicara.
"Gw gak ngomong sama lo,,lagian ini bukan pulpen lo juga ngapain lo yang sewot sih" -jimin."Udah biarin irene" -rose.
"Lo kenapa sih belain dia mulu jadi sebel deh" -irene.
"Gw gak belain dia kok,lo kan tau otak jimin itu agak miring dikit.-rose.Bel istirahatpun berbunyi
Kriiiiinggg...kriiiiinggg"Guys gw lapar nih kopsis yuk" -lisa.
"Sorry yh gw gak ikut" -jisoo
"Loh kenapa...??" -jennie.
"Gw puasa.." -jisoo
"Yaampun jis lo puasa dihari sekolah kalau gw mah gak bisa jis" -rose.
"Iya bner,kalau gw jadi lo jiss penyakit magh gw udah kambu" -lisa.
"Hehehehe" -jisoo tertawa kecil."Yaudah kita kita aja yg pergi" -jennie
"Ayok" -lisa.Beberapa saat kemudian merekapun kembali ke kelas dengan membawa makanan dari kopsis.
"Guys kita makan dia meja aku aja,kalau di sini gak enak sama jisoonya" -irene.
"Okk,,maaf yah jis kita makan dluan" -jennie.
"Iya gak apa apa kok" -jisoo.Saat mereka tengah makan,,jimin datang mengganggu mereka segala hal yang iya katakan.
"Eh tadi pas gw dijalan gw liat anjing di tabrak,usus ususnya pada keluar tau gak" -jimin mencoba membuat mereka jijik namun tidak berhasil.
"Iya wah,,enak tu jim lo liat dimana..??"-lisa.
"Wah pasti kepalanya pecahkan jim" -jennie."Kalian kok gak pada jijik" -jimin bingung.
"Mau lo ngomong apa juga percuma jim,toh anjing itu juga gak ada di depan kita,ngapain juga kita jijik" -rose.Jangan lupa vote...👌👌👌
KAMU SEDANG MEMBACA
"PACARKU" Bukan "JODOHKU"
Teen FictionKisah tentang pasangan remaja yang tak direstui oleh orang tuanya,karena orang tua sang wanita lebih menyukai adik dari pacar wanita tersebut,dengan cara terpaksa sang pria itu harus merelakan sang wanita yg ia cintai,jadi milik adiknya sendiri. maa...