Bestfriend

2. Awal

Semoga kalian suka :D

***

Hari ini adalah hari dimana pesta dansa sekolahku digelar.
Naruto sudah menantiku didepan rumahku. Kurasa sekarang Sasuke dan Sakura sudah berangkat ke pesta dansa. Aku jadi selalu terbayang oleh kebersamaan mereka.

"Hai Naruto, apa aku terlalu lama?" Ucapku dengan senyuman di wajahku.

"Tidak Hinata" Naruto mengulurkan tangannya ke arahku dan kusambut tangannya itu.

"Kau tau Hinata? Kau sangat cantik malam ini" bisiknya padaku.

Malam ini aku memakai gaun hitam selutut tanpa lengan dengan sepatu ber hak tinggi warna hitam, rambut panjangku ku gerai dan kubuat agak bergelombang dan kuarahkan kesamping dengan jepit kupu-kupu milik ibuku.

"Jadi menurutmu hanya malam ini saja aku terlihat cantik Naruto?" Selidikku dengan sebelah alis terangkat.

"Hahaha... tentu saja tidak Hinata , namun malam ini kau terlihat sangat cantik, dan di kemarin hari kau memang cantik tapi tidak secantik hari ini Hinata" ujar Naruto sambil mengedipkan sebelah mata nya menggodaku.

"Hihihi... kau juga terlihat sangat tampan dan gagah mengenakan tuxedo itu" balas ku.

"Jadi ? Apa hari ini saja aku terlihat tampan dan gagah dimatamu Hinata?" Balasnya.

"Tentu saja iya. Hahaha....." tawaku meledak saat kubalas kata-kata Naruto. Naruto pun ikut tertawa karenanya.

Namun tawa kami tak bertahan lama setelah kami mendengar ayahku berdehem agak keras. Dan ibu di samping ayahku diam memperhatikan kami dan tersenyum kecil mendengar obrolan kami.

"Ekhem.. ini sudah jam delapan tiga puluh Hinata dan kau harus kembali sebelum jam dua belas malam nanti. Dan kau anak muda, jangan kau telantarkan, jangan kau abaikan, jangan kau biarkan ia sendirian. Jaga ia baik-baik"

"Baik ayah
Baik paman" ucapku bersamaan dengan Naruto.

"Hati-hati dijalan ya kalian berdua" ucap ibuku.

"Iya bibi" jawab Naruto.

"Iya ibuu" ucapku senang.

Naruto membukakan pintu mobilnya untukku dan mempersilahkan ku duduk.
Aku memasuki mobil Naruto dan Naruto langsung meluncurkan mobilnya menuju tempat pesta dansa itu berlangsung. Setelah sampai, kulihat dari kaca mobil ada Sasuke dan Sakura bergandengan tangan dan masuk kedalam ruangan tempat pesta dansa itu berlangsung. Mereka terlihat bahagia pergi bersama.

"Ayo Hinata" Naruto membukakan pintu mobil untukku dan mengulurkan tangannya dan menggandengku masuk kedalam. Langsung kugandeng tangan Naruto tak lupa ditunjukkan senyumku padanya.

Aku memilih diam dan menunjukkan senyum ku seadanya saja. Ini adalah pertama kalinya aku pergi keluar bukan dengan Sasuke. Pesta dansa tahun ini sangat meriah sekali. Kulihat mereka sudah berdansa dengan pasangan masing-masing. Mereka sangat bersemangat, menari dan berlenggak lenggok menikmati musik.

Karena hari ini adalah hari terakhir mereka menjadi murid Konoha Senior High School, para guru membebaskan mereka melakukan apa saja. Karna mereka juga sudah cukup umur, para guru tidak ikut campur dalam pesta dansa itu dan membebaskan segala hal namun masih tetap dengan peraturan yang sudah ditentukan. Mereka akan didenda dan diancam tidak diluluskan jika mereka melanggar peraturan yang sudah ditentukan.

Tak hanya mereka yang menikmati musik dan menari bersama. Aku dan Naruto juga bersemangat menari bersama.
Kulihat di sebrang sana Sasuke dan Sakura juga bersemangat, Sakura menari dengan erotis menggoda Sasuke. Sasuke sangat menikmatinya dan mengikuti alur tarian erotis Sakura, dan sesekali mereka saling meraba dan mengecupkan bibir mereka.