17. tujuh belasan

511 55 0
                                    

Hari ini adalah hari yang ditunggu-tunggu oleh semua murid SMA produce 48, dimana hari ini merupakan hari pembagian hadiah tujuh belasan yang diselenggrakan tanggal 20 agustus lalu.

Begitu juga dengan Eunbi dan teman-temannya kini sudah berkumpul dilapangan yang emang cuacanya gak bersahabat banget, iya musuhan mereka. Ggg maksudnya cuaca kali ini tuh panas banget, taulah anak cewek risihnya kek gimana?

"Aduh... Panasnya matahari" lirih Wonyoung sambil sesekali melirik keatas untuk melihat matahari, tapi apalah daya silau brohh. Ya gitu karena silau Wonyoung pun dengan segera melindungi matanya dengan tangan.

"Masak panas-panas gini kita disuruh berjamur?" keluh Minjoo.

"Berjemur sat bukan berjamur!" ralat Sian.

"Iya itu yang kumaksud ehehe" nyengir Minjoo.

"Kak kak kak!" panggil Wonyoung sambil narik-narik lengan seragam Minjoo. Minjoo dan Sian pun menoleh.

"Kira-kira kalau mataharinya dimasukin kedalam frezeer bakal dingin gak? Kan nanti dia gak panas lagi" ujar Wonyoung polos, tapi rasanya pingin digampar :')

"Ya kalau bisa Young, tapi sayang gak bisa" jawab Minjoo tabah.

"Yang ada malah frezeernya yang kepanasan" tambah Sian *mode sabar on*

"PANAS NI WOY!!! CEPETAN DIKIT NAPA???" nah kalau ini jangan ditanya, mulut besar suka teriak-teriak hobinya ngakak, Yujin tentunya.

"Tau aja iri sama Hyewon yang putih dan mulus, terus jemur-jemur kek gini, kan jadi hitam" iyain :-)

"ALAH SOK PUTIH LO!!! LIAT TUH ORANG YANG ITAM KEK ARANG AJA GAK TAKUT KENA SINAR MATAHARI" teriak Yena menghujat anak-anak cewek yang dikata lebay karena takut sama matahari.

"EH ANJAY?! LO KOK MALAH NUNJUK GUE BANGSAT?!" sedangkan Gyuri yang ditunjuk Yena langsung kesal dan berlari mengejar Yena.

"Hahahahahahahahahahaha kak Gyuri itam macam arang? Hahahahaha" tawa Yiren tetapi gak lama "eh apa iya?" gumamnya setelah itu dengan ekspresi sedang berfikir.

Ntah lah Yiren aku juga gak ngerti sama kamu :')

Lain lagi sama Sihyun, Sihyun mah sibuk sendiri sama kegiatannya Yaitu menutup muka dengan buku lks MTK kurikulum dua riboh tiga belas pelajarannya pak Ong. Iya Sihyun punya terobosan simple turun temurun untuk melindungi wajah dari sinar matahari.

"Cara nenek moyang mah emang yang paling ampuh" - Sihyun.

"Eunbi mah adem-adem aja, namanya juga ubin masjid" ucap Eunbi dengan pose bangga.

"Itu kan cuman username lo doang pe'ak!" maki Chaeyeon.

Jujur ya, sebenarnya Chaeyeon tu udah malu banget, gimana nggak? Orang dia dikelilingi oleh teman-temannya yang pada bego semua :-(
Sedangkan yang lain pada geleng-geleng kepala ngeliat dua belas anak cewek yang pada sibuk dengan urusan unfaedah itu masing-masing.

Udah sekitar 15 menitan mereka semua berdiri dilapangan, tetapi belum juga acara pembagian hadiah dimulai. Sampai-sampai Yujin kesalnya na'uzubillah gatel pen maki-maki tapi takut nanti masuk buku dosa :'(

Tetapi yang namanya Yujin, yang emang dasarnya mulut gak bisa dijaga, akhirnya kembali berteriak.

"WOE GUE NANYA NIH? MASIH LAMA GAK BERDIRINYA? KALO LAMA MENDING GUE STREAMING BITIES IDOL LAGI!!!---eh btw lagunya keren banget loh woy"

Lagi demon aja ni bocah sempat-sempat aja ngegosip keteman sebelahnya :') tahik emang.

"Iya lama banget sempat pulak aku ke spa dulu" Sihyun yang sedari tadi diam akhirnya berkutik juga.

DREAM GIRLS (Produce 48) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang