Call Me A Bitch [END]

Fakta Mengejutkan

Call Me A Bitch

Happy Reading^^

...

Di hari libur banyak sekali orang yang memilih jalan-jalan atau mungkin sekedar refreshing untuk mendinginkan isi kepala mereka. Kota Seoul tampak ramai dengan pejalan kaki serta berbagai kendaraan yang melaju kencang.

Kyungsoo gadis itu tengah duduk di sofa yang terdapat di balkon kamar itu. Dia membaca novel yang berada di genggamannya. Jongin menghampirinya dan duduk di samping sebelah kanan Kyungsoo. Merasa ada yang duduk di sebelahnya, lantas Kyungsoo menoleh secara reflek, dan mendapati Jongin yang tersenyum sambil mengangkat kedua tangannya yang terdapat cangkir itu.

"Aku bawakan kau coklat panas. Kyung" seraya meletakkan satu cangkir di tangan kirinya. Sedangkan yang satunya dia dekatkan ke arah mulutnya dan meminumnya sedikit, lantas meletakkannya di meja juga. Punggungnya dia sandarkan di sandaran sofa. Tangannya juga ia letakkan di atas sandaran sofa. Sehingga tangan kirinya kini berada di belakang punggung Kyungsoo.

"Terima kasih. Kau.. Tidak ke kantor?" tanya Kyungsoo seraya mulai menyeruput coklat panas itu dan meletakkannya lagi di atas meja.

"Ini akhir pekan. Kyung" jawabnya malas.

"Ahh aku lupa"

Pria itu tersenyum. "Bagaimana.. Jika kita pergi jalan-jalan?"

"Ha?"

"Ya ampun.. Kau loading nya mulai lagi. Kita jalan-jalan sayang.."

Seketika mata Kyungsoo membulat. "A-apa kau bilang? Sa-sayang? Wahh panggilan macam apa itu"

"Sudah jangan cerewet. Jadi kau mau atau tidak?"

"Kemana memangnya?"

"Emm serunya kemana? Yaa kemana saja"

"Bagaimana kalau taman bermain?" ucap Kyungsoo antusias.

"Tidak buruk. Kalau begitu. Ayo" seraya menarik pergelangan tangan Kyungsoo. Tapi Kyungsoo menahannya.

"Tunggu"

Jongin menoleh. "Kenapa? Kau tidak mau? Hei. Asal kau tau. Selama kau tinggal di rumahku, aku tidak pernah pergi keluar denganmu. Bahkan aku keduluan oleh Hyejin. Kau pergi bersama Hyejin mau, lalu denganku tidak mau? Kau mau pilih kasih eoh?" ocehnya panjang lebar.

Kyungsoo mendengus. "Pilih kasih apa maksudmu? Baiklah. Aku akan ganti pakaian" katanya, seraya menarik tangannya dari cekalan tangan Jongin, dan berjalan mendahuluinya. Lantas Jongin pun mengikutinya.

Jongin mempercepat langkahnya, dan berhenti tepat di belakang Kyungsoo, dia menyentuh bahu Kyungsoo dari belakang, Kyungsoo pun secara reflek menghentikan langkahnya, dan Jongin pun berbisik ke telinga kanan Kyungsoo.

"Jangan berdandan terlalu cantik yah. Aku tidak mau kau di lirik oleh pria lain" bisiknya seraya menjauhkan dirinya dari Kyungsoo dan tersenyum, mulai berjalan dengan Kyungsoo yang tetap diam di tempat. "Aku ke ruang pakaianku dulu" ucap Jongin tanpa berbalik. Dan setelahnya hilang dari hadapan Kyungsoo.