mohon maaf yak readers, authornya baru update nih...
tetep stay disini yak...
"Ini berarti kita nunggu rombongan dari semarang doang?" Tanya cakka
"Kayaknya sih, kita udah lama juga ini" ucap kiki
"Rombongan semarang siapa aja dah?" Tanya cakka
"Woy itu bawahnya cicak, jangan kebanyakan bacoh dah" sewot abner
"Bang cakka itu nob tuh rupanya" ucap Rio polos
"Wah, cak elu dibilang nob" ledek debo
"Selo mase nanti kita liat" ucap cakka sambil nyengir kuda
"Rombongan semarang itu obiet, cahya , bang septian icil 1 sama keke icil 3" ucap kiki
"owalah mereka toh" ucap cakka
"Ini pesen makanan sama minuman dibayarin nandakan?" Ledek Cakka
"Setuju" sontak teriakan anggota icil lainnya karena cakka sengaja mengucapkan dengan suara yang sedikit kencang
"Bener ini yak nandanya milea" ledek ourel
"Waduh cicak kelar nih dompet gue" ucap cakka pelan
"Yaellah gitu aje gerutu" ketus goldi
"Yaudah kalo gitu nunggu babas deh" ledek agni
"Pantesan ndak dapet milea ternyata nanda aslinya pelit" ucap siti dengan polosnya diiringi riuh tawa yang lain.
"Gini nih kalo abis ngilang terus nonggol lagi" ledek irva pada siti
"Bukan ngilang ir" sahut osa
"Terus apa sa" tanya irva
"Wah wah minta di tinju rupanya" ancam siti sambil menirukan atlit tinju saat pemanasan.
"Ampun sit, ampun" ucap irva dan osa berbarengan.
Di saat bersamaan rombongan dari semarang sudah tiba di bandara internasional soekarno hatta tanggerang banten.
"Udah baca grup wa kan?" Tanya septian
"Udah mas, berarti langsung ke cafe bandara ini" ucap obiet
"Yaudah yuk, biar kagak lama nih" tambah cahya
"Iya nih, katanya cuma tinggal kita doang yang belum sampe" ucap keke
Mereka berempat kemudian berjalan menuju caffe bandara.
"Cicak" teriak obiet sambil melambaikan tangannya.
Septian, obiet, cahya dan keke langsung bersalaman dan hendak menempati tempatnya masing masing.
"Kakak kakak icil, mohon maaf sebelumnya ini kita mau istirahat sebentar lagi atau langsung menuju hotel?" Tanya crew promotor yang dari tadi ikut menunggu
"Ini udah semuanya bang?" Tanya rio
"Kalo dari laporan tim pusat sih udah" jawab tim promotor
"Gimana septian dan yang tadi baru dateng? Siap kagak? Tanya kiki
"Gue sih langsung aje kali ye" ucap septian sambil melirik obiet, cahya dan keke
"Setuju bang sep ucap cahya
"Yaudah ini berarti langsung ke hotel yak" ucap tim promotor
"Sepakat abang" ucap member icil yang sendari tadi berharap sudah di hotel dan istirahat.
Member icil pun beranjak dari caffe bandara menuju parkiran untuk segera menaiki bus yang disiapkan untuk mengantarkan mereka ke hotel.
"Eh bang nanti di hotel tidurnya gimana dah?" Tanya daud setengah berlari mengejar seorang tim promotor
"Yaellah daud, belom nyampe hotel udah ngomongin tidur" jawab rio tanpa memberikan kesempatan kepada tim promotor untuk menjawab pertanyaan daud.
"Pertanyaan begituan mah kagak usah di jawab disini bang" ucap alvin
"Ya kan gue cuma nanya aja, dari pada nanti kita tidur di bus" ucap daud lagi
"Udah deh, kita naik bus dah, jangan kebanyakan ngomong" ajak deva
Ketika semua member sudah mulai menempati kursi, tim promotor mencoba memberi arahan terkait masalah tempat tidur, waktu latihan dan acara puncaknya serta beberapa photoshoot yang harus mereka ikuti.
"Semuanya udah jelas yak, ada pertanyaan?" Ucap salah satu tim promotor
TBC.
jangan lupa Vote dan Comentnya!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Reuni Idola Cilik
Fanfiction(Cerita masih On Going) Dulu mereka di pertemukan untuk kompetisi ternyata jalinan persahabatan mulai terbentuk sampai membawa mereka menuju jalinan persaudaraan. Akankah mereka bisa terus menjalin persahabatan mereka? Jalan mulus sudah membentang...
